Ketika berbicara di depan konferensi Badan Direktur IAEA yang berlangsung pada hari yang sama di Wina, Austria, Reza Najafi menyatakan bahwa cara pendekatan AS dalam melaksanakan permufakatan tersebut adalah “tidak bisa diterima” dan menimbulkan kekecewaan. Pejabat Iran memperingatkan bahwa semua langkah Washington bisa merusak permufakatan bersejarah ini, atau dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA).
Di samping itu, Reza Najafi juga menegaskan bahwa Teheran akan terus menaati permufakatan nuklir ini selama para peserta penandatanganan juga melaksanakan seperti itu. Menurut dia, laporan terkini IAEA memperlihatkan bahwa Iran melaksanakan JCPOA secara tepat dan lengkap.