Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif (Foto: AFP/VNA) |
Dia menekankan bahwa negara-negara Eropa sedang lambat melaksanakan komitmen-komitmen dalam permufakatan nuklir yang bernama asli sebagai Rencana Aksi Menyeruruh Bersama yang Komprehensif (JCPOA). Dia menyatakan bahwa Teheran akan tidak menunggu Eropa kecuali Uni Eropa menggelarkan satu solusi kongkrit. Selain itu, dia juga menekankan bahwa Iran punya banyak pilihan untuk menghadapi penarikan Amerika Serikat dari JCPOA dan akan mempejalari pilihan-pilihan tersebut bersandarkan pada kepentingan nasional-nya.
Sekarang Iran bergantung banyak pada bantuan Uni Eropa setelah AS menarik diri dari permufakatan nuklir serta komitmen-komitmen Eropa untuk memjamin kepentingan Iran menurut permufakatan ini. Sebelumnya, Uni Eropa menyatakan akan menciptakan satu maujud hukum untuk menciptakan syarat yang kondusif bagi aktivitas-aktivitas transaksi keuangan yang sah dengan Iran pada latar AS menarik diri dari permufakatan ini.