Acara penandatanganan permufakatan tersebut (Foto: AFP) |
Permufakatan tersebut ditandatangani oleh Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran, Mohammad Baqeri dan Menteri Pertahanan Suriah, Ali Abdullah Ayyoub di Damaskus, Ibukota Suriah.
Kantor Berita “Fars” merilis kata-kata Jenderal Baqeri bahwa permufakatan tersebut mengandung klausul bahwa Iran “akan memperkokoh sistem penangkis udara Suriah” dan memperkokoh tekad kedua pihak dalam saling kerjasama untuk menghadapi tekanan yang ditimbulkan Amerika Serikat. Jenderal Baqeri juga mendesak Turki agar memecahkan permasalahan dengan Suriah melalui dialog.