Kepingan dianggap milik Pesawat terbang yang berkode JT-610 (Foto: Special /VNA) |
Ketika berbicara di depan jumpa pers, Muhamad Syaugi, Kepala Basarnas memberitahukan: Pesawat terbang telah jatuh di Teluk Jarawang, Provinsi Jawa Barat. Dia mengkonfirmasikan telah ditemukannya pecahan-pecahan pesawat terbang di perairan. Tempat menemukan pecahan-pecahan jauhnya kira-kira 2 mil laut dari posisi pesawat terbang hilang kontak.
Pesawat terbang Boeing 737 MAX 8 melaksanakan misi penerbangan dengan nomor JT-610 yang membawa 188 orang yang lepas landas dari Jakarta pada pukul 6.20 Senin pagi (29 Oktober) WIB dan hilang kontak dengan stasion pengawasan udara pada pukul 6.33. Menurut rencana pesawat terbang ini akan tiba di Pangkal Pinang pada pukul 7.20. Pesawat terbang ini memberikan sinyal kepada stasion pengawasan udara untuk minta supaya diperbolehkan terbang kembali ke tempat bertolak sebelum hilang dari layar radar. Upaya-upaya pencarian korban sedang dilakukan cepat dengan harapan menemukan para penyintas.
Bersangkutan dengan event di atas, Badan pencarian dan pertolongan Indonesia, Senin (29/10) memberitahukan bahwa seluruh 189 penumpang dan kru di pesawat terbang dengan nomor JT-610 dari Maskapai Lion Air yang jatuh pada pagi hari yang sama ke Teluk Jarawang di wilayah laut di dekat kawasan Karawang, Provinsi Jawa Barat telah tewas.