Deputi PM Vu Duc Dam berbagi di depan Forum tersebut (Foto: Dinh Nam) |
Pada forum ini, Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam, Vu Duc Dam menegaskan bahwa meskipun pengembangan komunitas Startup, ekosistem start up di Vietnam masih ada banyak kesulitan, tetapi badan-badan Negara, khususnya Pemerintah Vietnam telah mulai memperhatikan dan sungguh-sungguh ingin mendorong komunitas ini berkembang. Dia mengatakan bahwa tidak ada diskriminasi proyek-proyek Startup di Vietnam atau di luar negeri; yang paling penting ialah semua Startup perlu mengusahakan peluang-peluang dari semua kesulitan dan tantangan yang dihadapai oleh perekonomian Vietnam dalam proses berubah dan sedang tumbuh. Dia mengatakan:
“Kesulitan yang dihadapi fihak Pemerintah masih sangat banyak. Kebutuhan-kebutuhan warga untuk pendidikan, kesehatan, mobilitas, pembayaran elektronik, pertanian dan sebagainya, kita masih menjumpai sangat banyak tantangan-tantangan itu apakah menjadi problematik anda sekalian atau tidak. Itu terletak pada saudara-saudara”.
Selain masalah-masalah tentang modal, infrastruktur, hukum, pendidikan dan sumber daya menusia telah disebutkan oleh para pakar dan badan usaha Startup, menurut Deputi PM Vu Duc Dam, sekarang, hal yang paling sulit ialah menciptakan satu basis data yang besar dan terbuka untuk komunitas. Sumber data ini mendapat sumbangan dari Pemerintah, badan usaha dan khususnya dari warga negara, sebelumnya berfokus di bidang-bidang seperti pendidikan, kesehatan, pariwisata, pembayaran elektronik, pertanian dan sebagainya. Ini merupakan tuntutan yang dikeluarkan dalam Proyek Sistem Pengetahuan Viet digitalisasi di samping pengembangan ekosistem-ekosistem start up.