(VOVworld) – Kira-kira 45000 orang dari serikat-serikat sekerja, Kamis (29/9) telah melakukan demonstrasi di Brussels, ibukota Belgia untuk menentang kebijakan “mengetatkan ikat pinggang”.
Demonstrasi di Belgia terjadi untuk menentang kebijakan “mengetatkan ikat pinggang”
(Foto : baomoi.com)
Lalu lintas di ibukota telah lumpuh. Beberapa kantor administrasi negara dan sekolahan harus tutup. Di seluruh Belgia, Perusahaan Perkereta-apian SNBC dari Belgia menyatakan bahwa sistem jalan kereta-api beraktivitas secara normal dan tidak berpengaruh oleh pemogokan antar-cabang kali ini.
Ini merupakan demonstrasi ke-4 sejak pemerintah pinpinan Perdana Menteri Charles Michel dilantik pada Oktober 2014. Para demonstran menentang kebijakan “mengetatkan ikat pinggang” yang diberlakukan Pemerintah selama 2 tahun ini dan menentang rancangan udang-undang untuk melakukan reformasi sistem pekerjaan, membekukan sementara gaji, memperpanjang usia pensiun dari 65 menjadi 67 tahun pada tahun 2030 dan mengakhiri kebijakan kerja setiap pekan 38 jam dan meningkatkan waktu kerja. Dengan nama “Memperbarui masyarakat”, rancangan undang-undang ini telah menimbulkan gelombang protes dalam semua serikat sekerja.