Sementara itu, di jantungnya Ibukota Baghdad, para demonstran berkumpul di Lapangan Tahrir.
Sebelumnya, pada tgl 20 Juli, di Baghdad, ratusan demonstran telah masuk ke Kedutaan Besar Swedia untuk memprotes pembakaran Al Qur’ran (pada tgl 28 Juni) oleh Salwan Momika, seorang pengungsi Irak yang hidup di Swedia. Pemerintah beberapa negara Islam, di antaranya ada Irak, Turki, Uni Emirat Arab, Jordania, dan Maroko telah memprotes kasus tersebut. Dua demonstransi besar telah terjadi di luar Kedutaan Besar Swedia di Baghdad setelah pembakaran Al Qur’an.