Presiden Rusia, Vladimir Putin (kanan) dan Presiden Kazakhstan, Kassym-Jomart Kemelevich Tokayev (Foto:AFP/ VNA)

Sehari sebelumnya, Perdana Menteri Armenia, Nikol Pashinyan memberitahukan bahwa dalam pembicaraan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, Armenia – dengan martabat sebagai Ketua SCTO – akan mengadakan satu rapat Dewan Keamanan Kolektif.

Sementara itu, Presiden Kazakhstan, Kassym-Jomart Kemelevich Tokayev telah menandatangani dekrit, antara lain menyatakan bahwa tanggal 10 Januari menjadi hari belasungkawa nasional bagi para korban dalam kasus-kasus huru-hara yang terjadi baru-baru ini di negara tersebut. Penjabat Menteri Dalam Negeri Kazakhstan, Yerlan Turgumbayev memberitahukan bahwa situasi di seluruh kawasan Kazakhstan sekarang sudah kembali stabil. Istana Presiden Kazakhstan memberitahukan bahwa ada sekitar 5.800 orang yang ikut serta dalam huru hara, di antaranya ada sejumlah besar orang asing yang ditangkap.