Ketika diinterviu oleh Koran “The Wall Street Journal” pada  Jumat (20 Oktober), Menlu AS, Rex Tillerson menekankan bahwa dia  akan mengatasi kekhawatiran-kekhawatiran tentang perdagangan dari para sekutu Eropa.  Dia juga memberitahukan:  Presiden Donald Trump  telah memanifestasikan cukup jelas  bahwa Gedung Putih  tidak ingin melakukan intervensi pada permufakatan-permufakatan kerjasama antara Eropa dan Iran ketika menyatakan bahwa  negara-negara ini terserah  melakukan apa yang mereka inginkan.  Menurut Menlu Rex Tillerson, pada waktu lalu, AS telah berbahas dengan para mitra Eropa tentang masalah ini di atas dasar pemahaman tersebut.

 Pertukaran dagang antara Uni Eropa dan Iran telah meningkat drastis  sejak  permufakatan nuklir  antara Teheran dengan negara-negara  adi kuasa berlaku  pada Januari 2016. Nilai perdagangan antara Uni Eropa dan Iran mencapai 16 miliar USD pada tahun 2016.