Pemeringkatan tersebut menilai 145 negara, memantau lebih dari 60 faktor terpisah seperti jumlah serdadu, peralatan militer, stabilitas keuangan, geografi, dan sumber-sumber dayanya. Semua faktor tersebut turut menciptakan poin PowerIndek (indeks kekuatan), apabila poin kian rendah maka kemampuan militer kian kuat.
Menurut Global Firepower, AS memelopori pemeringkatan dengan pengeluaran militer sebanyak 877 miliar USD, poin PowerIndex 0,0712. Rusia menduduki posisi kedua dengan pengeluaran militer sebanyak 864 miliar USD, poin PowerIndex 0,0714. Dan Tiongkok menduduki posisi ketiga dengan pengeluaran militer mencapai 292 miliar USD, poin PowerIndex 0,0722.
Menyusul ialah India, Kerajaan Inggris, Republik Korea, Pakistan, Jepang, Prancis, dan Italia.