AS menolak berpartisipasi pada traktat pemusnahan senjata nuklir

Chia sẻ
(VOVworld) – Pada Selasa (9 Desember), AS menolak usulan-usulan supaya negara ini berpartisipasi pada satu traktat untuk menuntut segera menghapuskan bermacam jenis senjata nuklir. Washington menyatakan menjalankan cara pendekatan selangkah demi selangkah terhadap masalah ini. 
(VOVworld) – Pada Selasa (9 Desember), AS menolak usulan-usulan supaya negara ini berpartisipasi pada satu traktat untuk menuntut segera menghapuskan bermacam jenis senjata nuklir. Washington menyatakan menjalankan cara pendekatan selangkah demi selangkah terhadap masalah ini.

Ketika berbicara di depan kalangan pers di sela-sela satu konferensi tentang senjata nuklir yang berlangsung di Wina, Ibukota Austria, Utusan Khusus Amerika Serikat urusan masalah nonproliferasi senjata nuklir, Adam Scheinman memberitahukan bahwa cara pendekatan yang berhasil-guna dan implementatif dalam masalah ini ialah selangkah demi selangkah memangkas gudang senjata nuklir dan akhirnya ialah melaksanakan pemusnahan sepenuhnya. 

AS menolak berpartisipasi pada traktat pemusnahan senjata nuklir - ảnh 1
Ilustrasi
(Foto: bamoi.com)

Rusia dan AS sekarang memiliki 90% jumlah senjata nuklir di dunia dan jumlah ini telah turun secara berarti pasca Perang Dingin melalui traktat-traktat seperti Traktat Pemangkasan senjata ofensif strategis (START), Traktat Moskwa dan START baru. START baru menjadi efektif dari 5 Februari 2011, yang mengimbau kepada AS dan Rusia supaya memangkas jumlah hulu nuklir strategis dari tarap 2.200 hulu nuklir menjadi tinggal 1.550 hulu nuklir sebelum tahun 2018. Akan tetapi, dua negara masih belum menunjukkan gerak-gerik manapun./.

Komentar