(VOVworld) – Untuk memperkuat upaya tentara untuk menentang organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) sedang semakin menjadi kuat, Angkatan Darat AS memberitahukan bahwa Pentagon sedang menggelarkan 450 serdadu ke Kuwait, sekutu dekat AS di Teluk. Dalam komunike pada Rabu (5 Agustus), Angkatan Darat AS menyatakan bahwa waktu melaksanakan tugas dari para serdadu ini di Kuwit adalah satu tahun. Menurut prakiraan Pentagon, biaya penggelaran paling baru ini adalah 3,2 miliar dolar Amerika Serikat.

Ilustrasi
Foto : baomoi.com

Sebelumnya, pada hari yang sama, AS mulai menggelarkan serangan udara pertama dari pangkalan angkatan udara Incirlik, Turki Selatan yang menyasar pada target IS di Suriah. Serangan ini dimulai setelah AS dan sekutunya Turki pada bulan lalu menandatangani permufakatan yang menurut itu, Ankara mengizinkan Washington menggunakan pangkalan angkatan udara untuk memperluas serangan di Suriah.

Dalam perkembangan yang bersangkutan, pada Rabu (5 Agustus), IS untuk pertama kalinya mengumumkan di website Youtube satu video dengan bahasa Jerman yang mengancam melakukan serangan teroris terhadap Jerman. Yang patut diperhatikan bahwa kelompok ini mengancam akan membalas đenam Kanselir Jerman, Angela Merkel karena Jerman telah pernah ikut pada perang di Afghanistan dan memasok senjata kepada orang Kurrdi untuk menentang IS.