Ia menunjukkan bahwa Rusia tidak mengubah pandangannya tentang gundangan kepada Tiongkok untuk berpartisipasi dalam perundingan-perundingan tentang pemangkasan senjata strategis, bersamaan itu menekankan perlu ada partisipasi wajib dari Inggris dan Perancis kalau memperluas daftar negara-negara yang terkait untuk berpartisipasi dalam perundingan.
Sebelumnya, utusan khusus Presiden AS urusan masalah pengendalian senjata, Marshall Billingslea juga mengumumkan bahwa AS sudah membatalkan permintaan terhadap Tiongkok untuk berpartisipasi dalam perundingan. Target prioritas Washington sekarang ialah menjamin satu permufakatan politik dengan Rusia.