Warga Etnis Minoritas Khmer Menuju ke Festival Ok Om Bok - Lomba Perahu Ngo

Thach Hong - Vinh Phong
Chia sẻ
(VOVWORLD) - Festival Ok Om Bok - Lomba perahu Ngo Provinsi Soc Trang tahun 2023 berlangsung dari tanggal 25-27 November. Ini merupakan kegiatan budaya dan olahraga yang menunjukkan sifat komunitas dan punya makna istimewa bagi masyarakat etnis Khmer. Sebulan sebelum festival, pagoda-pagoda memobilisasi umat Buddha dan pemuda di desa berlatih  untuk menghadiri festival tersebut. Ini juga merupakan kesempatan bagi masyarakat Khmer untuk melestarikan ciri kebudayaan  festival tradisional yang unik ini dan berusaha untuk mencapai prestasi tinggi bagi pagoda dan desa.

Sejak pagi hari, saudara Ly Chi, di Kecamatan Phu Tan, Kabupaten Chau Thanh, Provinsi Soc Trang, telah berada di sawah keluarganya untuk merawat dan menyiangi rumput di sawah padi. Alasan mengapa saudara Chi berangkat kerja lebih awal dari kebiasaan ialah karena setelah menyelesaikan pekerjaan pertanian, dia pergi ke Pagoda Champa lagi untuk berlatih balap perahu Ngo bersama orang-orang untuk siap berpartisipasi dalam festival Ok Om Bok – Lomba perahu Ngo.

Warga Etnis Minoritas Khmer Menuju ke Festival Ok Om Bok - Lomba Perahu Ngo - ảnh 1Tim- tim perahu Ngo sedang berlatih (Foto: VOV)

Saudara Chi adalah perenang utama tim perahu Ngo di Pagoda Champa. Tahun ini, meski usianya baru 31 tahun, tapi ia telah mewakili pagoda tersebut selama 4 tahun untuk berkompetisi dalam lomba-lomba perahu Ngo. Saudara Ly Chi berbagi pendapat: 

“Setelah menyelesaikan pekerjaan rumah, saya datang ke sini untuk berlatih, pertama-tama untuk mendapatkan kesehatan yang baik, kedua untuk membantu pagoda berpartisipasi dalam festival. Saya sangat gembira karena perahu-perahu Ngo dari pagoda-pagoda berkumpul di provinsi untuk berkompetisi dalam festival. Saya sangat senang karena provinsi telah memperhatikan untuk menyelenggarakan festival untuk masyarakat Khmer”. 

Lebih dari sebulan sebelum festival, Pagoda Champa, di Kecamatan Phu Tan, Kabupaten Chau Thanh, sudah ramai dengan suara peluit dalam latihan balapan perahu dan sorak sorai. Di kolam pagoda, puluhan atlet bersama-sama berlatih dengan gerakan-gerakan dan teknik balap.

Selain para atlet, di ruang pagoda ada banyak umat Buddha, mulai dari kaum lansia hingga anak-anak yang hadir untuk menyemangati para atlet berlatih. Bapak Lam Binh Minh, Kepala Badan Pengelola Pagoda, Kepala Tim perahu Ngo di Pagoda Champa, mengatakan bahwa lomba perahu Ngo itu merupakan kegembiraan, tetapi yang terpenting ialah seluruh desa dan umat Buddha ikut serta dalam suasana gembira festival ini. Bapak Lam Binh Minh mengatakan: 

“Para pemuda semuanya bersatu hati dan dengan sukarela membantu pagoda. Pagoda juga sudah lama memiliki perahu dan secara rutin berpartisipasi dalam setiap festival. Ini merupakan kesempatan untuk melestarikan identitas kebudayaan etnis Khmer”.

Warga Etnis Minoritas Khmer Menuju ke Festival Ok Om Bok - Lomba Perahu Ngo - ảnh 2Menghiasi perahu-perahu sebelum lomba (Foto: VOV)

Festival Ok Om Bok - Lomba perahu Provinsi Soc Trang tahun 2023 menunjukkan keunikan dan identitas kebudayaan etnis Khmer. Festival ini juga merupakan kesempatan untuk  mempromosikan pariwisata provinsi. Dengan demikian, memobilisasi sumber daya investasi untuk mengembangkan infrastruktur pariwisata; meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pengembangan pariwisata. Bapak Tran Minh Ly, Kepala Dinas Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Soc Trang, mengatakan: 

“Festival Ok Om Bok - Lomba Perahu Ngo merupakan festival tradisional dari masyarakat Khmer yang telah dipertahankan selama bertahun-tahun. Kami melakukan layanan dengan baik dan berharap dapat menyerap kedatangan dari banyak wisatawan sehingga Provinsi Soc Trang dapat mengembangkan pariwisata sesuai dengan potensi yang dimilikinya.”

Soc Trang merupakan daerah dengan tradisi menyelenggarakan Lomba perahu Ngo dan memiliki tim perahu terbesar di daerah dataran rendah sungai Mekong. Selain menyelenggarakan turnamen tahunan tingkat provinsi, turnamen tersebut juga mendapat izin dari Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata untuk menyelenggarakannya di tingkat kawasan (setiap 2 tahun sekali).

Sebagai salah satu jenis olahraga nasional yang mempunyai nilai budaya  sangat unik, sehingga lomba perahu Ngo mendapat perhatian dan investasi dari Partai dan Negara karena Festival ini bukan hanya kegiatan olahraga yang menunjukkan sifat komunitas, tetapi juga mempunyai makna kultural dan spiritual yang istimewa bagi warga etnis Khmer./.

Komentar