Selar Vietnam dalam Pekan Tingkat Tinggi APEC 2017

HONG VAN
Chia sẻ
(VOVWORLD) - Vietnam telah menyelenggarakan dengan sukses Pekan Tingkat Tinggi APEC dan Tahun APEC 2017. Hasil-hasil yang dicapai Vietnam dari peristiwa hubungan luar negeri yang paling penting dalam tahun ini telah memanifestasikan secara jelas politik integrasi internasional yang berinisiatif, menunjukkan peranan membimbing dari Vietnam terhadap perhatian-perhatian bersama di kawasan Asia-Pasifik. Tidak hanya begitu, APEC 2017 juga merupakan kesempatan bagi Vietnam untuk meningkatkan hubungan bilateral dengan beberapa negara meningkat ke satu ketinggian baru.
Selar Vietnam dalam Pekan Tingkat Tinggi APEC 2017 - ảnh 1Presiden Tran Dai Quang berpidato di depan jumpa pers   (Foto: vov.vn) 

Pekan Tingkat Tinggi APEC 2017 dengan banyak aktivitas penting, dihadiri oleh 21 pemimpin dari semua perekonomian anggota APEC, lebih dari 10.000 utusan dan lebih dari 2000 wartawan dalam dan luar negeri.

Dengan upaya keras yang dilakukan oleh Vietnam dan semua perekonomian anggota APEC, naskah-naskah yang diesahkan dalam Pekan Tingkat Tinggi  APEC memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi dan politik dunia.

 

Selar-selar yang menonjol

Salah satu di antara aksentuasi-aksentuasi yang paling penting dalam Pekan Tingkat Tinggi APEC pada khususnya dan Tahun APEC 2017 pada umumnya ialah para pemimpin dari semua perekonomian anggota APEC telah sepakat mengeluarkan Deklarasi Da Nang yang meliputi 39 butir. Dengan deklrasi ini, APEC telah menegaskan satu pesan yang kuat dan tepat waktu tentang tekad mendorong liberalisasi perdagangan dan investasi, pertumbuhan yang bersifat mencakup dan berkesinambungan. Bersama dengan itu ialah tekad mempertahankan kerjasama dan konektivitas di kalangan APEC pada latar belakang situasi dunia dan kawasan mengalami banyak perubahan. Pada jumpa pers mengakhiri Konferensi Tingkat Tinggi APEC 2017, Presiden Vietnam, Tran Dai Quang mengatakan: “Penggelaran kerangka-kerangka kerjasama jangka panjang dari APEC akan turut memperkokoh peranan forum ini sebagai mekanisme kerjasama ekonomi papan atas di kawasan dan menjadi pelopor dengan upaya-upaya global tentang perkembangan yang berksinambungan maupun target-target bersama yang perlu dicapai pada tahun 2030 yang sudah dikeluarkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa”.

Satu aksentuasi yang lain dalam Pekan Tingkat Tinggi APEC 2017 ialah Konferensi Tingkat Tinggi Badan Usaha APEC (CEO Summit) dengan 15 sesi  telah mengeluarkan ide-ide baru dan komitmen baru terhadap pertumbuhan. Yang patut diperhatikan ialah untuk pertama kalinya CEO Summit dihadiri oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping.

Di antara naskah-naskah yang diesahkan oleh semua perekonomian APEC, isi tentang 4 kelompok prioritas kerjasama serta tema yang dikeluarkan oleh Vietnam telah dimasukkan ke dalam Deklrasi Tingkat Tinggi APEC 2017. Deputi Perdana Menteri (Deputi PM), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh menilai: “Dengan peranan sebagai perekonomian negara tuan rumah, Vietnam telah mencapai kesuksesan ketika berhasil menciptakan perhatianbersama dari semua perekonomian anggota dengan tema: “Menciptakan dinamika baru, membina masa depan bersama” beserta 4 prioritas. Empat prioritas ini mendapat dukungan dari semua perekonomian anggota APEC. Hal itu menunjukkan bahwa Vietnam telah memilih  masalah dan prioritas dengan tepat, karena ini menjadi perhatian bersama dari semua perekonomian anggota APEC. Empat prioritas itu ialah pertumbuhan yang berkesinambungan, kreatif dan bersifat mencakup; memperhebat konektivitas ekonomi regional secara intensif dan ekstensif; meningkatkan daya saing dan kreativitas badan-badan usaha mikro, kecil dan menengah; memperkuat ketahanan pangan dan pertanian yang berkesinambungan dan beradaptasi dengan perubahan iklim”.

Dengan gagasan Vietnam tersebut, untuk pertama kalinya dalam rangka Pekan Tingkat Tinggi APEC telah berlangsung dialog informal antara para pemimpin semua perekonomian anggota APEC dan Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN). Vietnam juga untuk pertama kalinya mengadakan forum badan usaha Vietnam, menciptakan efek penyebaran terhadap lingkungan investasi di dalam negeri. Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh mengatakan: “Hasil yang Vietnam capai ialah menegaskan peranan dan posisi Vietnam di kawasan dan memperkuat hubungan antara Vietnam dengan para mitra besar. Tentang ekonomi, Vietnam mencapai 121 permufakatan senilai lebih dari 20 miliar USD dan membarengi ialah kesempatan-kesempatan bagi badan usaha”.

Wakil Ketua Kamar Dagang Amerika Serikat urusan kawasan Asia. James W. Fatheree menilai: “Semua orang merasa puas tentang penyelenggaran yang dilakukan oleh Vietnam, memanifestasikan kemampuan satu perekonomian yang dinamis. Seperti yang sudah saya katakan, Vietnam sedang berkembang secara tepat arah selama tahun-tahun belakangan ini. Penyelenggaraan APEC membantu Vietnam terus mencapai peluang-peluang untuk terus berkembang dan meletakkan Vietnam di posisi pelopor. Kami berharap bahwa dengan upaya dan komitmen Vietnam pada tahun 2017 akan turut memecahkan semua tantangan baru”.

 

Memperkuat hubungan bilateral

Dalam rangka Pekan Tingkat Tinggi APEC 2017 berlangsung banyak pertemuan bilateral antara para pemimpin Vietnam dengan para kepala negara dan pimpinan berbagai perekonomian anggota APEC serta pimpinan grup-grup besar di dunia. Yang patut diperhatikan ialah pimpinan semua perekonomian dan grup menilai tinggi posisi Vietnam yang semakin meningkat di kawasan dan di dunia, ingin mendorong lebih lanjut lagi hubungan dengan Vietnam, menilai tinggi prospek ekonomi Vietnam dan semua upaya keras Vietnam dalam memperbaiki lingkungan investasi, bisnis dan semua komitmen Vietnam terhadap negara-negara anggota APEC dan komunitas internasional. Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh menilai: “APEC 2017 merupakan kesempatan bagi Vietnam untuk meningkatkan hubungan bilateral ke satu ketinggian baru. Dalam kesempatan APEC 2017 ini telah berlangsung 4 kunjungan yang dilakukan oleh para pemimpin senior dan Vietnam telah melakukan 50 sesi dengan pimpinan senior negara-negara lain. Itu merupakan dasar untuk memperkuat hubungan antara Vietnam dengan negara-negara yang memainkan peranan penting di kawasan”.

Tahun APEC 2017 telah mencapai sukses baik. Dengan upaya keras dari negara tuan rumah Vietnam dan semua perekonomian anggota APEC, APEC meneruskan semua target tentang liberalisasi perdagangan, pemudahan investasi dan pertumbuhan di kawasan.                                                            

Komentar