Laporan tersebut menegaskan bahwa dalam konteks ekonomi di kawasan dan dunia mengalami sangat banyak kesulitan, tetapi selama beberapa bulan pertama tahun ini, ekonomi makro dalam negeri pada pokoknya stabil, inflasi terkendali, keseimbangan-keseimbangan besar terjamin. Pertumbuhan PDB triwulan I tahun 2024 mencapai 5,66%, taraf tertinggi dalam periode 2020-2023. Indeks harga konsumsi (CPI) rata-rata selama empat bulan awal tahun meningkat 3,93% dibandingkan dengan masa yang sama tahun lalu. Organisasi-organisasi internasional terus mengapresiasi prospek pertumbuhan Vietnam pada tahun 2024.

Pada waktu mendatang, ketika menilai situasi di dunia dan kawasan terus mengalami perkembangan yang rumit dan sulit diduga, Pemerintah menetapkan harus berupaya lebih keras, bertindak lebih gigih untuk menyukseskan semua target pembangunan.

Deputi PM Le Minh Khai (Foto: VOV)

Konsisten dengan Target-Target yang Diajukan

Laporan tersebut menunjukkan bahwa merapati pandangan, bimbingan dan penyelenggaraan dari Resolusi Kongres Nasional ke-13 Partai Komunis Vietnam dan berbagai resolusi Partai dan MN, Pemerintah; berfokus melaksanakan secara sinkron dan efektif Strategi pengembangan sosial-ekonomi selama 10 tahun dari tahun 2021-2030, Rencana pengembangan sosial-ekonomi selama 5 tahun dari tahun 2021-2025, di antaranya memperhatikan pengembangan semangat keproaktifan, keaktifan, inovasi, kreativitas, menjamin bimbingan dan penyelenggaraan yang fleksibel, tepat waktu, dan efektif; meningkatkan kapasitas analisis dan prakiraan; memberikan reaksi kebijakan secara tepat waktu. Deputi PM Le Minh Khai menekankan:

Dengan gigih tidak mundur dalam menghadapi kesulitan, konsisten dengan target yang diajukan. Memanfaatkan secara maksimal kemudahan dan momentum bagi pembangunan. Fokus mengatasi kesulitan, mendorong produksi dan bisnis, menciptakan lapangan kerja dan mata pencaharian bagi warga. Dalam semua situasi harus menjamin stabilitas sosial-politik; memperkokoh pertahanan dan keamanan; memperkuat hubungan luar negeri, integrasi internasional, dan memperhebat informasi, propaganda, menciptakan konsensus dalam masyarakat; menyemangati, membangkitkan semangat patriotisme dan aspirasi penggeliat dari badan usaha, warga, dan seluruh masyarakat.

Memprioritaskan pendorongan pertumbuhan yang dikaitkan dengan menstabilkan ekonomi makro 

Salah satu tugas titik berat dari Pemerintah pada waktu mendatang ialah mengendalikan inflasi, menjamin keseimbangan-keseimbangan besar dari perekonomian; mengoordinasikan secara erat, efektif, dan harmonis kebijakan-kebijakan penyelenggaraan ekonomi makro. Memperbarui motivasi-motivasi pertumbuhan tradisional dan mendorong motivasi-motivasi pertumbuhan baru. Pemerintah juga terus melaksanakan kebijakan membebaskan, mengurangi suku bunga; menjadwalkan ulang, menunda, dan merestrukturisasi utang. Menyelenggarakan kebijakan moneter secara proaktif, fleksibel, tepat waktu, dan efektif; melakukan koordinasi secara sinkron, harmonis, erat dengan kebijakan fiskal dan kebijakan-kebijakan yang lain. Tentang hubungan kerja sama ekonomi internasional dan pendorongan ekonomi dalam negeri, Deputi PM Le Minh Khai mengatakan: 

Memperkuat promosi dagang, mendorong ekspor ke pasar-pasar besar, memanfaatkan pasar yang potensial, mengembangkan secara efektif berbagai perjanjian dan kesepakatan perdagangan yang telah ditandatangani. Mempercepat perundingan dan penandatanganan perjanjian-perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Emirat Arab, Blok pasar bersama Amerika Latin, dan sebagainya. Mengembangkan secara kuat pasar domestik, menstimulasi konsumsi. Mendorong pengembangan ekonomi digital, ekonomi hijau, ekonomi sirkular, ekonomi berbagi, berbagai cabang dan bidang yang baru muncul, pola bisnis yang baru.

Tentang tugas-tugas titik berat untuk menyelesaikan target sosial-ekonomi selama bulan-bulan akhir tahun ini, Deputi PM Le Minh Khai menekankan prioritas terhadap pengembangan dengan kuat pertanian ekologis, hijau, organik, berteknologi tinggi, beradaptasi dengan perubahan iklim. Di samping itu, memperhebat cabang-cabang jasa yang potensial dan unggul, di antaranya mengembangkan pariwisata secara komprehensif, cepat, dan berkelanjutan, berupaya mencapai target menyerap kedatangan 18 juta wisatawan mancanegara pada tahun ini. 

Deputi PM Le Minh Khai percaya bahwa Pemerintah akan mengatasi semua tantangan, memanfaatkan semua peluang, mengembangkan sosial-ekonomi, berupaya menyelesaikan setinggi-tingginya target yang diajukan untuk tahun 2024 dan sepanjang periode 2021-2025.