Perkenalan Kompleks Situs Peninggalan Medan Perang Dien Bien Phu

Phuong Thao
Chia sẻ
(VOVWORLD) - Para pendengar, kami sangat gembira bertemu kembali dengan para pendengar dalam acara “Kotak Surat Anda”. Pada minggu lalu, VOV5 menerima 387 surat dari 33 negara dan teritori, di antaranya, Program siaran bahasa Indonesia menerima 47 surat dan email dari para pendengar Indonesia, India dan beberapa negara lainnya. Untuk mengawali acara Kotak Surat Anda hari ini, penyiar Huong Tra akan mengiktisarkan situasi gelombang radio minggu lalu.

Para pendengar, pada pekan lalu, saudara Thedja Haryanto di Kalimantan Barat mengirim laporan hasil pemantauan siaran radio dari tanggal 4 sampai tanggal 16 April dengan SINPO 34333 dan 44444. Juga dari Kalimantan Barat, saudara Rudy Hartono mengirim laporan hasil pemantauan siaran pada tanggal 13 April dengan penilaian SINPO 44444. Laporan dari saudara Seaful Fahmi di Lombok Tengah memberitahukan bahwa kualitas gelombang stabil di frekuensi 12020 Khz. Saudara Fachri di Pekan Baru mengirim laporan hasil pemantauan radio dari tanggal 1 sampai 14 April di kedua frekuensi 9840Khz dan 12020 Khz, dengan SINPO 34343 dan 44444. Selain itu, dia juga memberitahukan bahwa pada tanggal 11 April, di frekuensi 12020 Khz tidak ada sinyal. Kami sangat menyesalkan atas terputusnya gelombang radio ini. Silahkan Anda mendengarkan kembali programnya di situs web: www.vovworld.vn.

Para pendengar yang budiman, kami tidak hanya menerima banyak email dan laporan hasil pemantauan radio di alamat email: Indonesia.vov5@gmail.com saja, tetapi di Fanpage VOV5 Indonesia kami juga menerima banyak komentar dari para pendengar. Memberi komentar di postingan dengan artikel: “Thailand, Malaysia, Singapura dianggap seperti pulang kampung halaman atau kayak di Indonesia aja. Vietnam agak sedikit jauhan… juga murah dan sedikit greget. Vietnam mantap. Mau mampir ke Vietnam, juga ke kantor VOV5”.

Sedangkan ketika mengomentari artikel “Menjelajahi Sa Huynh - Tempat dengan Pantai Terindah di Provinsi Quang Ngai (Vietnam Tengah)”, saudara Setyo Budiono menulis: “Pokoknya di Vietnam, banyak tempat indah dan punya keistimewaan tersendiri”.

Ya, para pendengar, Vietnam diberkati dengan banyak pantai indah dan pemandangan alam yang terkenal. Datanglah ke Vietnam dan mengalaminya sendiri! Sangat menarik. Berikut keberbagian saudara Nugroho dari Jakarta saat menilai pariwisata Vietnam:

Para pendengar yang budiman, menjelang peringatan HUT ke-70 Kemenangan Dien Bien Phu yang “termashur di lima benua dan mengguncang seluruh dunia”, baru-baru ini di website VOV dimuat banyak berita dan artikel tentang tonggak sejarah yang cemerlang dari bangsa Vietnam. Artikel-artikel yang dibagikan di Fanpage VOV Indonesia kami juga mendapat perhatian khusus dari para pendengar.

Mengomentari artikel “Memperkenalkan buku Vo Nguyen Giap - Jenderal dari Rakyat”, saudara Naso Sa menulis: “Jenderal Vo Nguyen Giap, seorang pemimpin militer dan politik Vietnam. Terima kasih infonya VOV5 Indonesia”. Sementara itu, di bawah artikel “Sepeda Beban: Simbol Semangat dan Tekad dalam Kemenangan Dien Bien Phu”, saudari Liana Safitri berkomentar: “Saya sangat penasaran dengan reportase yang dibahas kali ini tentang sepeda beban. Saya baru kali ini mendengar tentang sepeda beban hingga melihat gambarnya di internet. Saya kira bentuknya sangat unik”. Sedangkan untuk artikel “Celah Gunung Lung Lo – Jalan Urat Nadi dalam Operasi Dien Bien Phu”, saudara Indriyasana berkomentar: “Tempat yang terkait dengan kemenangan bersejarah, dan akan hidup selamanya seiring dengan waktu. Saya ingin mengetahui informasi lebih lanjut tentang Kompleks situs peninggalan medan perang Dien Bien Phu?”

Saudara Indriyasana yang budiman, Kompleks situs peninggalan Medan Perang Dien Bien Phu terbentang di cekungan Dien Bien, sekarang Kota Dien Bien Phu, dengan panjangnya 18 km dan lebarnya 6 km. Di Kompleks ini terdapat 45 tempat situs peninggalan, diantaranya ada situs-situs peninggalan seperti: Bukit A1, Bukit Doc Lap, Pangkalan Hong Cum, Him Lam, Terowongan Christian de Castries, Markas Operasi Dien Bien Phu, dan sebagainya dimanfaatkan untuk melayani wisatawan.

Perkenalan Kompleks Situs Peninggalan Medan Perang Dien Bien Phu - ảnh 1Museum Kemenangan Sejarah Dien Bien Phu - tempat memuliakan Kemenangan Dien Bien Phu yang bersejarah (Foto: VOV)

Yang paling menonjol di dalam Kompleks situs peninggalan Medan Perang Dien Bien Phu adalah Museum Kemenangan Sejarah Dien Bien Phu - sebuah proyek yang selesai pada tahun 2014, tepat pada peringatan HUT ke-60 Kemenangan Dien Bien Phu. Museum ini berbentuk topi prajurit Paman Ho pada masa lalu. Tempat ini menyimpan lebih dari 7.000 dokumen dan artefak yang terkait dengan Kemenangan Dien Bien Phu. Khususnya lukisan Panorama yang menciptakan kembali panorama Operasi Dien Bien Phu dengan jelas menggambarkan “Lima puluh enam hari malam siang menggali gunung, tidur di terowongan, menahan diri hujan lama, dan makan nasi tumbuk” dari tentara Vietnam dan rakyat untuk meraih kemenangan bersejarah dari bangsa Vietnam. Museum ini turut mengembangkan nilai Kompleks situs peninggalan dan merupakan daya tarik utama bagi wisatawan ketika mengunjungi Dien Bien.

Saudara Indriyasana yang budiman, semoga perkenalan di atas dapat memuaskan Anda. Untuk mengakhiri acara Kotak Surat Anda hari ini, kami mengundang Anda untuk menikmati melodi heroik dari lagu “Kemenangan Dien Bien Phu”, ciptakan mendiang musisi Do Nhuan.

Komentar