Sekjen PBB mengeluarkan peringatan di atas setelah data menunjukkan bahwa laju pencairan es di Antartika tiga kali lebih cepat dibandingkan pada awal tahun 90an dan luas lautan es adalah 1,5 juta kilometer persegi pada tahun ini, lebih rendah dibandingkan rata-rata pada awal tahun 90an. Mencairnya es menyebabkan kenaikkan permukaan air laut, mengancam kehidupan dan nafkah hidup masyarakat daerah pesisir di seluruh dunia. Sekjen PBB juga memperingatkan bahwa jika eksploitasi bahan bakar fosil tidak dihentikan, suhu bumi akan meningkat sebesar 3 derajat Celcius pada akhir abad ini, dan tingkat pencairan lapisan es di Greenland dan Antartika Barat akan melebihi ambang batas berbahaya. Sekretaris Jenderal mengimbau para pemimpin dunia untuk “memutus siklus ini” di COP28. Konferensi COP28 akan berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab (UAE), mulai 30 November hingga 12 Desember.