(VOVworld) – Pada Selasa pagi (8 April) di kota Hanoi, anggota Polit Biro Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV), Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc menerima Gyalwang Drukpa, Keturuan “reinkarnasi” ke-12 dari Lama, Agama Buddha Nepal yang sedang melakukan kunjungan kerja di Vietnam.

Deputi PM Nguyen Xuan Phuc menekankan bahwa di Vietnam, Sangha Buddha Vietnam adalah organisasi agama Buddha satu-satunya yang mewakili para biksu-biksuni, umat buddhis di dalam dan luar negeri. Agama Buddha Vietnam tidak hanya beraktivitas secara aktif demi kepentingan agama dan kehidupan di dalam negeri saja, melainkan juga di luar negeri untuk menjunjung tinggi ajaran Sang Buddha dan memperkuat aktivitas kerjasama antara agama Buddha Vietnam dengan agama Buddha di semua negara lain di kawasan dan di dunia. Deputi PM juga memberitahukan kepada Gyalwang Drukpa bahwa Pemerintah Vietnam telah memberikan persetujuan kepada Sangha Buddha Vietnam untuk menyelenggarakan Mega Upacara Waisak Internasional di provinsi Ninh Binh dari 8 sampai 10 Mei mendatang. Deputi PM menegaskan bahwa hal ini menunjukkan politik negara Vietnam ialah selalu menghormati dan menjamin hak kebebasan berkepercayaan dan beragama dari rakyat, guna mengembangkan semua nilai kebudayaan dan moral yang baik dari agama terhadap masyarakat./.