Mengunjungi Provinsi Hai Duong untuk menghadiri Festival musim gugur Con Son – Kiep Bac 2019

Vinh Phong
Chia sẻ
(VOVWORLD) - Festival musim gugur Con Son – Kiep Bac diadakan setiap tahun di Situs Peninggalan Sejarah Istimewa Nasional Con Son Kiep Bac, di Kota Chi Linh, Provinsi Hai Duong, Vietnam Utara. Festival ini selalu memberikan kepada para wisatawan dari semua penjuru Tanah Air kesan-kesan istimewa tentang ruang budaya festival yang berwarna-warni, kental dengan jati diri kebudayaan dan kepercayaan bangsa Vietnam melalui banyak aktivitas yang punya makna kemanusiaan, nilai moral dan pendidikan sejarah. 
Mengunjungi Provinsi Hai Duong untuk menghadiri Festival musim gugur Con Son – Kiep Bac 2019 - ảnh 1Warga membakar hio di festival tersebut (Foto: VNA) 

Setiap tahun, di Situs peninggalan sejarah Con Son – Kiep Bac ada dua festival tradisional yang berlangsung pada musim semi dan musim gugur. Festival musim gugur biasanya diadakan dari tanggal enambelas bulan delapan kalender imlek (hari haul Budayawan dunia Nguyen Trai) sampai tanggal duapuluh bulan delapan kalender imlek (hari haul Hulubalang jenial dari bangsa Vietnam yaitu Tran Hung Dao). Hari haul utama berlangsung pada tanggal duapuluh bulan delapan kalender imlek. Sejak tahun 2006, semua ritual dan pertunjukan rakyat dalam festival Con Son – Kiep Bac telah dipugar oleh Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Vietnam. Sampai sekarang, usaha mengupgrade dan menjaga-nya mencapai hasil-guna yang sangat tinggi, memenuhi kebutuhan kepercayaan di daerah.

Festival musim gugur Con Son – Kiep Bac tahun 2019 berlangsung selama 10 hari, dari 8 – 18/9, atau dari 10 sampai 20 bulan delapan kalender imlek. Festival ini dipertahankan selama beberapa abad, menyerap kedatangan banyak warga dan wisatawan dari semua penjuru Tanah Air ke bumi Chi Linh untuk ikut serta dalam kegiatan-kegiatan budaya dan olahraga tradisional. Setelah berlangsung beberapa abad, festival tradisional Con Son-Kiep Bac telah menciptakan ciri budaya yang khas dan beraneka-ragam, menunjukkan kekreatifan dan keinginan jutaan orang dari semua penjuru Tanah Air dan menjadi ciri budaya yang tidak bisa kurang dalam kehidupan spirituil masyarakat dan keinginan rakyat semua penjuru Tanah Air yang berkiblat ke asal-usulnya.

Sungai Luc Dau di Kota Chi Linh, tempat berlangsung kegiatan utama dalam Festival musim gugur Con Son – Kiep Bac, merupakan jalan air strategis, menciptakan sistem sambung menyambung dengan sungai Hong dan sungai Bach Dang. Oleh karena itu, generasi-generasi Raja Tran telah membangun banyak pangkalan Luc Dau, Dai Than, Tran Xa dan Van Kiep untuk menjadi tempat latihan pasukan tentara. Ibu Nguyen Thi Thuy Lien memberitahukan:

“Pada tanggal 17 bulan delepan kalender imlek, di sungai Luc Dau berlangsung ritual penting dan khas di Kuil Kiep Bac yaitu acara menghimpun pasukan di sungai Luc Dau. Ritual ini bertujuan mengenangkan jasa yang diberikan hulubalang Tran Hung Dao. Pada hari-hari ini, nelayan di semua penjuru Tanah Air berkumpul di sini hadir dalam lomba perahu, untuk memohon kepada dewa supaya mendapat satu tahun dengan cuaca baik, satu tahun menghasilkan panenan udang dan ikan yang berlimpah-limpah”.

Mengunjungi Provinsi Hai Duong untuk menghadiri Festival musim gugur Con Son – Kiep Bac 2019 - ảnh 2 Perahu-perahu berkumpul di sungai Luc Dau (Foto: VNA)

Adegan seni pertunjukan rakyat pada festival ini  berlangsung selama satu jam dengan partisipasi dari 60 perahu milik para nelayan di gugus-gugus pemukiman Kenh Giang, Van Duc beserta partisipasi dari kira-kira 1.000 warga. Saudara Vu Quang Phuong, wisatawan dari Kota Hanoi mengatakan:

“Ini untuk kedua kalinya saya datang ke festival, Festival musim gugur Con Son-Kiep Bac kali ini diadakan secara lebih besar-besaran dan lebih terorganisasi. Kegiatan-kegiatan pada festival ini telah mengaitkan kisah-kisah membela Tanah Air yang sudah saya pelajari dalam dokumen-dokumen sejarah serta pada masa kanak-kanak. Pada tahun ini, saya juga mengajak anak-anak saya datang ke sini. Menyaksikan acara-acara seni pertunjukan, merekonstruksikan perang perlawanan nenek moyang untuk membela Tanah Air, saya dan keluarga saya merasa sanga bangga. Ini juga merupakan peluang bagi anak-anak saya serta para pemuda lebih mengerti tentang sejarah bangsa”.

Selain kegiatan-kegiatan utama seperti: upacara memberikan laporan, upacara minta izin untuk membuka kuil Kiep Bac, pada Festival Con Son – Kiep Bac tahun 2019 juga berlangsung rantai aktivitas-aktivitas dan ritual-ritual persembahyangan tradisional, seni pertunjukan rakyat dan acara-acara pertunjukan  kesenian yang khas. Bersamaan itu ialah Festival ritual Hau Dong, lomba perahu, pagelaran kesenian wayang air dan beberapa aktivitas budaya dan olahraga lainnya.

Komentar