Lahir pada tahun 1935 di Kabupaten Huong Khe, Provinsi Ha Tinh, Profesor Muda, Doktor Hoang Van Khoan pernah sebagai guru sastra, sejarah dan geografi  di SMP Nghi Xuan, Propinsi Ha Tinh dan Sekolah Keguruan Pertama Ha Tinh. Pada tahun 1962, dia menempuh kuliah di fakultas arkeologi di Universitas Kharcov, Federasi Rusia. Pulang kembali ke tanah air pada tahun 1967, dia mengajar di fakultas arkeologi, ilmu sejarah, Universitas Umum Ha Noi sampai saat pensiun pada tahun 2000.

Profesor Muda, Doktor Hoang Van Khoan (Foto: daidoanket.vn)

Bekerja di Universitas Umum Ha Noi selama lebih dari 30 tahun, Profesor Muda, Doktor Hoang Van Khoan menjadi salah seorang arkeolog yang bergengsi di Vietnam. Di bidang ilmu pengetahuan, dia menjadi pelopor dalam penelitian dan penerapan metode fisiologi, ilmu pengetahuan tentang penelitian organisasi,  struktur logam  dan paduan dalam  arkeologi Vietnam. Melalui itu, dia telah menemukan paduan kuningan Vietnam zaman kuno; mencaritahu tentang teknik peleburan  perunggu tembaka Dong Son, melakukan eksperimen proses produksi baja pada zaman purba di Nho Lam (Provinsi Nghe An); bersamaan itu mengeluarkan asumsi -asumsi yang diakui para ilmuwan tentang munculnya besi ecor di Vietnam dan sebagainya. Profesor Muda, Doktor Hoang Van Khoan memberitahukan:

“Selama lebih dari 8 dekade hidup, hal yang saya rasakan secara termendalam yakni belajar terkait dengan praktek. Dari situ  baru muncul banyak kekurangan. Kita tidak bisa  menjadi sempurna karena dunia ilmu besar dan ilmu yang dimiliki manusia tak bisa habis. Oleh karena itu, sains-teknologi tidak pernah menjadi tangga yang terakhir”.

Menaruh perhatian pada bidang uang purba, arsitektur dan ukiran sejak akhir tahun-tahun 70-an, tetapi lebih dari sepuluh tahun itu, Profesor Muda, Doktor Hoang Van Khoan baru dengan sungguh-sungguh melakukan penelitian secara mendalam dan menjadi pakar di dua bidang ini. Dia adalah editor  dua proyek yang bernilai yakni : Buku catatan tentang uang logam purba Vietnam, Tiongkok, Jepang dan Perancis yang diedarkan di Vietnam sejak awal Tarikh Masehi sampai tahun 1975 (yang diterbitkan pada 2010) dan buku dengan tema “Seni Rupa dan arsitektur tradisional Vietnam” (yang diterbitkan  pada tahun 2019).  Profesor Muda, Doktor Dang Hong Son, Wakil Dekan  Fakultas Sejarah, Institut Ilmu Pengetahuan, Sosial dan Humaniora, Universitas Nasional Ha Noi menilai:

“Menurut saya, semua sumbangan tersebut sangat penting dalam penelitian tentang pengajaran dan khususnya pengoleksian dan penjagaan artefak di museum daerah. Dia telah bepergian dari bagian Selatan ke bagian  Utara untuk mengoleksi uang purba. Kumpulan koleksi uang purba di sistem museum daerah telah menciptakan satu sumber dokumen raksasa dan kaya-raya tentang kenyataan uang purba  Vietnam”.

Di samping meneliti uang purba, arsitektur dan ukiran, Profesor Muda, Doktor Hoang Van Khoan juga memberikan sumbangan pada bidang arkeologi sejarah. Buku yang dia susun dengan tema: Co Loa – pusat konservasi peradaban sungai Hong (yang diterbitkan pada tahun 2002) dengan dia sebagai editor telah menetapkan  posisi penting dari Co Loa dalam proses pembentukan Negara Au Lac di zaman Raja An Duong Vuong. Profesor Muda, Doktor Hoang Van Khoan  juga adalah pengarang banya buku dan proyek  penelitian bernilai yang lain. Dia juga menghadiahkan kepada Pusat Pusaka para ilmuwan Vietnam lebih dari 1.000 dokumen dan benda, di antaranya ada banyak tulisan artikel, rancangan  buku, rancangan pengajaran dan benda-benda yang terkait dengan proses penelitian sains-teknologi dan pengajarannya. Semua dokumen dan benda yang dia hadiahkan kepada Pusat Pusaka para ilmuwan Vietnam tidak hanya mencerminkan  kehidupan dan usaha dia saja, melainkan juga menjadi sumber dokumen dengan nilai yang tinggi untuk membantu generasi muda mendekati dan meneruskan jalan penelitian ilmu pengetahuan yang berjangka panjang.