Dewan Teori KS PKV dan Majalah "Komunis" mengadakan lokakarya tentang dokumen Kongres Nasional ke-13 PKV  (Foto: hdll.vn)

Dokumen Kongres Nasional XIII Partai Komunis Viet Nam memiliki makna istimewa. Istimke  karena Partai Komunis Viet Nam tidak hanya mengevaluasi waktu 5 tahun ke belakang, tapi juga menilai waktu 10 tahun pelaksanaan Program Politik 2011, bahkan meninjau kembali secara lebih universal masa 35 tahun pelaksanaan usaha pembaruan dan masa 30 tahun pelaksanaan Program Politik 1991, orientasi sampai 2030 dan visi sampai 2045. Profesor, Doktor Ta Ngoc Tan, Wakil Ketua Dewan Teori Komite Sentral Partai Komunis Viet Nam (KS PKV) menegaskan ini merupakan satu visi yang sangat konkret dan perlu. “Visi ini menunjukkan satu orientasi besar bagi kita untuk membuat satu rencana konkret untuk setiap periode. Sementara itu juga menggariskan suatu tonggak yang sangat penting bagi kita. Agar sampai 2045, kita berhasil mengembangkan hasrat perkembangan, menunjukkan tanggung-jawab  Partai Komunis, seluruh rakyat maupun setiap pejabat dan anggota Partai Komunis. Kita semua ikut serta secara paling aktif, memberikan sumbangan kearifan, tenaga dan bakatnya terhadap usaha membangun dan mengembangkan tanah air, berhasil mencapai target positif  yang dikeluarkan oleh Partai Komunis Viet Nam”.

Dalam kenyataannya, setelah melakukan pembaruan Partai Komunis Viet Nam juga pernah menargetkan pembangunan dengan visi untuk waktu lebih dari 20 tahun yang ditunjukkan dalam semua dokumen Kongres Nasional Partai. Pandangan Partai Komunis Viet Nam tentang pembangunan negara industri timbul untuk pertama kalinya dalam dokumen Kongres Nasional VIII Partai Komunis Viet Nam (tahun 1996). Meninjau kembali penggalan jalan sejak setelah Resolusi Kongres Nasional VIII Partai Komunis Viet Nam, industrialisasi dan modernisasi tetapkan target dan motivasi yang menjelujuri, tetapi banyak permasalahan waktu ketika menjadi negara industri telah ditinjau kembali. Oleh karenanya, sekarang muncul suara-suara sumbang yang menyatakan: Dokumen Kongres Nasional XIII Partai Komunis Viet Nam mengungkapkan masalah-masalah lama dan tidak praktis. Proses pembangunan Viet Nam menunjukkan bahwa semua argumentasi ini berat sebelah dan tidak lengkap karena merupakan masalah-masalah yang bersifat mengarahkan dan tak bisa berubah. Profesor Doktor Phan Xuan Son dari Akademi Politik Nasional Ho Chi Minh menjelaskan: “Demikianlah target kita, tetapi belum kita capai. Tetapi, belum tercapai tidak berarti mempengaruhi dan memundurkan pembangunan kita. Justru karena prakiraan atau keinginan kita lebih dini, maka masalah ini belum berhasil dilaksanakan. Kita telah berusaha sekuat tenaga. Hal itu tidak berarti semua argumentasi dalam dokumen dan pandangan-pandangan bimbingan dari dokumen ini adalah dogmatik”.

Menurut Profesor, Doktor Phan Xuan Son, tidak ada satu dokumen pun, satu teori pun atau kebijakan mana pun yang bisa memecahkan 100% praktik  kehidupan. Tetapi, Partai Komunis Viet Nam telah berhasil memecahkan masalah-masalah tanah air yang berkaliber zaman. Dia menganalisis: “Harus dikatakan, sukses yang dicapai oleh Partai Komunis dan Negara Viet Nam ialah bahwa semua dokumen mengedepankan masalah-masalah yang mendesak, praktik dari  kehidupan nyata, dari masalah sandang pangan, pakaian, pembelajaran sampai masalah hubungan luar negeri, masalah membela tanah air. Tidak ada masalah yang tersesat jalan dan tidak ada masalah yang jauh. Dalam kenyataannya, Partai Komunis Viet Nam telah berhasil memecahkan masalah kebijakan dengan 100% target yang diajukan. Misalnya,  tahun lalu Viet Nam mengajukan 6 target  pertumbuhan, kita telah mencapai dan melampaui semuanya. Oleh karenanya, secara mendasar, garis politik Viet Nam telah mencerminkan tepat kepraktikan, menjelaskan tepat masalah-masalah yang diajukan oleh praktik. Yaitu, masalah-masalah mendesak, masalah-masalah konkret dan tuntutan-tuntutan dari praktik kehidupan dan sesuai kecenderungan pergerakan dunia”.

Selama 90 tahun ini, Partai Komunis Viet Nam telah melaksanakan dengan baik peranan memimpin dan berkuasa, mengarahkan pembangunan tanah air dengan dokumen-dokumen yang bersifat praktis, bersifat meramalkan, arif dan ilmiah. Suatu partai dengan doktrin yang terbelakang dan dogmatis akan tidak bisa memimpin rakyat mencapai kemenangan demi kemenangan dan tanah air mengalami perkembangan yang besar seperti dewasa ini. Oleh karenanya, semua pendapat yang dengan sengaja “menyalah-gunakan kesempatan” untuk mengecam Dokumen Kongres Nasional ke-13 Partai Komunis Viet Nam yang dogmatis merupakan suara yang sumbang saat segerap masyarakatan sedang menggeliat kuat ke target membangun negara Viet Nam yang kuat dan makmur.