Menikmati kesenian tradisional di Kota Ha Long

DUY THAI – MAI LINH
Chia sẻ
(VOVWORLD) - Ketika mengunjungi Provinsi Quang Ninh, wisatawan tidak hanya menikmati pemandangan alam yang teramat indah dari pusaka alam dunia Teluk Ha Long, mengunjungi bangunan-bangunan arsitektur yang khas seperti Yen Tu atau atap balai  desa di Ujung Mong Cai dan sebagainya, melainkan bisa punya peluang untuk mencaritahu tentang ruang kebudayaan yang kental dengan jati diri Vietnam melalui program-program pertunjukan yang dilaksanakan Teater Kesenian Tradisional Ha Long. 
Menikmati kesenian tradisional di Kota Ha Long - ảnh 1 Para pemain instrumen musik dari Teater Kesenian Tradisional Ha Long (Foto: VOV)

Dalam suasana yang hangat, irama-irama lagu rakyat Chau Van, instrumen musik “Dan Bau” atau acara pertunjukan wayang golek air dan sebagainya yang dipertunjukan oleh para seniman-seniwati Teater Kesenian Tradisional Ha Long telah memberikan kesan secara kuat dan menaklukkan para wisatawan. Baru  beraktivitas pada tahun 2017, tapi Teater tersebut telah menjadi destinasi yang menyerap kedatangan kira-kira 1.000 orang setiap hari, di antaranya ada banyak rombongan wisatawan mancanegara (Wisman).

Secara permanen mulai main pada pukul 16.30, 17.30 dan 19.30 WIB, program pertunjukan setiap hari dari Teater Kesenian Tradisional Ha Long berlangsung selama lebih dari 40 menit, merekonstruksikan gambar desa dan kehidupan warga di daerah pesisir di daerah Bac Bo. Acara-acara seperti kutipan opera Cheo, lagu rakyat Quan Ho, resital instrumen musik “Dan Bau” dan khususnya acara pertunjukan wayang golek air telah memberikan kepada para wisatawan banyak penghayatan yang khas, terutama kepada para wisman. Wisman Li Jing asal Provinsi Jiangxi, Tiongkok memberitahukan:

“Acara-acara pertunjukan, pakaian, cara berias, suara, cahaya, suara nyanyian para seniman-seniwati sangat menarik. Saya sangat terkesan dengan acara pertunjukan wayang golek air.”

Kira-kira 40 seniman-seniwati dan pemain instrumen musik dari Teater Kesenian Tradisional Ha Long, semuanya tamatan dari sekolah-sekolah kesenian profesional. Pham Tien Doan, seniman muda memberitahukan bahwa untuk mencapai kesuksesan seperti dewasa ini, di samping gandrung terhadap kejuruan, maka dukungan yang diberikan oleh para penonton merupakan dorongan semangat yang sangat besar kepada dia sendiri dan para rekan-nya. Dia memberitahukan:

“Sebegai seorang seniman ketika menyanyikan lagu-lagu atau menceritakan kisah-kisah dan dialog  dari totoh wayang saya merasa sangat gembira ketika menerima orasi dari penonton. Saya sendiri menginginkan agar bagaimana bisa menyebar-luaskan baik kepada para penonton dalam negeri maupun para penonon luar negeri supaya mereka bisa  lebih mengerti tentang kesenian nasional Vietnam.”

Dengan keunggulan melakukan aktivitas di kota pantai yang menyerap kedatangan puluhan juta wisatawan setiap tahun, Teater Kesenian Tradisional Ha Long sedang menuju ke penyempurnaan produk-produk wisata yang baru untuk melayani  para penonton. Untuk menciptakan keanekaragaman dalam berbagai ragam kesenian dan memenuhi kebutuhan para penonton yang semakin meningkat, berbagai program kesenian secara terus-menerus diperbarui. Duong Van Quy, Direktur Teater Kesenian Tradisional Ha Long memberitahukan:

“Kami menuju ke pengembangan kesenian tradisional, oleh karena itu kami membangun satu panggung modern yang dikombinasikan dengan tarian dan musik nasional, instrumen musik dan pertunjukan wayang golek air, melakukan pertunjukan dalam tiga bahasa yaitu bahasa Vietnam, bahasa Inggris dan bahasa Mandarin agar para wisatawan bisa mengerti tentang isi yang kami berikan. Lebih dari setahun ini, kami melihat bahwa para wisatawan merasa sangat puas karena mereka telah mengerti tentang isi program pertunjukan. Kami juga sangat bangga ketika menjadi jembatan penghubung untuk membantu mereka mengerti tentang nilai kebudayaan nasional Vietnam.”

Meskipun baru beraktivitas kira-kira 2 tahun tapi Teater Kesenian Tradisional Ha Long sudah, sedang dan akan menjadi destinasi yang tidak bisa dilewatkan  dalam perjalanan mengunjungi Pusaka Alam Dunia Teluk Ha Long. 

Komentar