Di Jalan Hoang Cau, Hanoi, ada bengkel tukang kayu yang disebut Gara Kreatif. Hal istimewa adalah bengkel perkayuan ini dibangun hanya untuk melayani anak-anak berusia 3 sampai 12 tahun. Tidak ada buku, tidak ada teori, tidak ada pengaturan, tetapi para siswa akan menemukan ide dan mengikuti semua tahap dalam perkayuan untuk menyelesaikan mainan mereka.
Gara Kreatif beroperasi terutama pada akhir pekan. Setiap minggu ditampilkan tema baru. Selain itu ada juga kelas yang berlangsung selama 4- 6 sesi agar anak-anak mendapat pengalaman membuat karya sesuai impiannya. Pham Quy Binh, pendiri Gara Kreatif, mengatakan:
Gara Kreatif lahir dari antusiasme para orang tua yang ingin memberikan ruang kreasi kepada anak-anaknya, ruang untuk mendapat pengalaman, belajar, dan berkarya. Orientasi aktivitas bengkel ini adalah memberi pengalaman, praktik, dan mengajar anak-anak melalui kegiatan, pembuatan karya dan berinovasi. Melalui kegiatan ini anak-anak belajar tentang sains, teknik, teknologi, matematika, dan seni rupa.
 Datang di Creative Gara, anak-anak dapat perkenalan tentang permainan dari kayu. Foto: Vietnam+ |
Kelas di Gara Kreatif biasanya dimulai pukul 9 pagi. Anggota tim Gara Kreatif masing-masing bekerja keras menyiapkan perlengkapan dan bahan untuk melayani puluhan peserta anak di kelas. Sebelum pelajaran, pengajar akan memandu mekanisme pengoperasian model mainan, menciptakan suasana gembira bagi anak-anak sebelum masuk kelas untuk menyempurnakan produk.
Banyak kursus untuk anak-anak, seperti kursus "Mencari Penemu" bisa berlangsung selama sebulan atau 3 bulan. Ada juga kursus yang hanya makan waktu 5 hari, tetapi anak-anak akan dapatkan pengalaman dan menyampaikan keinginannya.
 Sukarelawan memberikan bimbingan tentang ketrampilan perkayuan. Foto: Vietnam+ |
Pada 2015 silam, dengan tujuan menciptakan lapangan bermain untuk anak-anaknya, Pham Quy Phuc dan beberapa temannya membuat bengkel yang dilengkapi berbagai peralatan tukang kayu untuk anak-anak bermain. Sebelum membuat bengkel, kelompok tersebut berdiskusi dan memutuskan untuk mengarahkan anak-anak ke mainan kayu karena ini adalah bahan yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang dari barang-barang bekas. Lambat laun, bengkel ini dikenal warga yang kemudian mengajak anak-anak mereka untuk bergabung. Pham Quy Phuc dan para pendiri memutuskan untuk memperluas dan mengubah bengkel ini menjadi Gara Kreatif dan menjadi destinasi favorit yang membantu anak-anak untuk menilai hasil kerja keras mereka.
Perkayuan pada dasarnya kegiatan berbahaya, membutuhkan banyak keterampilan, dan bahkan banyak orang dewasa mengalami kesulitan untuk menguasai keterampilan tersebut. Oleh karena itu, untuk setiap meja akan ada dua orang relawan yang akan membimbing dan mengawasi untuk memastikan standar keselamatan bagi anak-anak.
Anak-anak yang datang ke Gara Kreatif dapat langsung menyaksikan para tukang dan mesin seperti gergaji, bor... Anak-anak dapat duduk selama 2 jam untuk membuat suatu produk. Orang tua juga dapat berpartisipasi penuh dalam aktivitas perkayuan dengan anak-anak mereka, sehingga memiliki kesempatan untuk mengobrol, membimbing, dan berbagi kegembiraan dengan anak-anak mereka.
Ini adalah pertama kalinya anak saya berpartisipasi. Anak-anak mendapatkan lebih banyak pengetahuan tentang kegiatan yang membutuhkan koordinasi tangan, kaki, dan mata; meningkatkan pemahaman dalam mata pelajaran praktis dan mendapat teman baru, lebih berani.
Melalui sains, anak-anak meningkatkan kemampuannya untuk mandiri, memilih dan membuat sendiri produk favoritnya. Selain itu anak-anak belajar kesabaran, kerja keras, ketelitian dan kehati-hatian yang membantu mereka mengembangkan keterampilan dalam proses bekerja.
Pada waktu mendatang, Gara Kreatif akan lebih banyak datang ke sekolah-sekolah, karena sekolah memiliki ruang yang luas untuk menampung lebih banyak anak, sehingga mereka juga bisa lebih kreatif. Di samping itu, anggota Gara Kreatif juga bekerja untuk membuat lebih beragam produk dari bahan daur ulang untuk menciptakan mainan dan barang-barang yang kreatif dan menarik.