Pada perayaan Tahun Baru Imlek (Hari Raya Tet) tahun ini, Tentara Penjaga Perbatasan Provinsi Quang Nam menyelenggarakan berbagai kegiatan untuk menyambut Hari Raya Tet, seperti pemberian bingkisan, pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis bagi warga miskin. Kegiatan yang penuh makna ini mempererat persatuan tentara dan rakyat di daerah perbatasan, turut memperkokoh sistem politik di masyarakat.
 Para komandan dan prajurit Pos Penjaga Perbatasan Koridor Perbatasan Nam Giang menyiapkan satu porsi nasi lengkap dengan ikan, daging, sayuran, dan sup waluh untuk dibawa ke Ibu Hien Nhia (Foto: VOV) |
Setiap hari, sebelum jam makan, para komandan dan prajurit Pos Penjaga Perbatasan Koridor Perbatasan Nam Giang, Provinsi Quang Nam, menyiapkan satu porsi nasi lengkap dengan ikan, daging, sayuran, dan sup waluh untuk dibawa ke Ibu Hien Nhia di Desa Dac Ooc, Kecamatan La De. Ibu Hien Nhia yang tinggal seorang diri di sebuah rumah kecil seluas 20m² hidup dalam kekurangan. Selain mengurus makan dan tidur, pada hari-hari menjelang Hari Raya Tet para prajurit penjaga perbatasan juga datang untuk membersihkan rumah dan kebun untuk membantunya menyambut Hari Raya Tet. Menurut Ibu Hien Nhia, para prajurit selalu memperhatikan hidupnya, bahkan membantunya membangun rumah. Tahun Baru ini Ibu Hien Nhia juga menerima hadiah Tet, serta pemeriksaan dan pengobatan gratis. Perhatian dan kasih sayang dari para prajurit turut menghangatkan hati para lansia yang sebatang kara di daerah dataran tinggi perbatasan.
"Tentara mendukung dan membantu dalam banyak hal, mulai dari makan sehari-hari. Saya sangat terharu, karena saya dapat makan nasi enak dua kali sehari. Para prajurit telah merawat saya selama lebih dari 5 tahun. Mereka selalu berkunjung setiap Hari Raya Tet. Terima kasih kepada Partai dan Negara di semua tingkatan”.
Tidak hanya mengurus makan sehari-hari, Pos Penjaga Perbatasan Nam Giang juga menyediakan beras bulanan untuk orang tua yang kesepian, terutama keluarga yang kurang mampu, dan berkoordinasi dengan pemerintahan setempat untuk membangun rumah baru bagi warga miskin setiap Hari Raya Tet menjelang. Dengan demikian kehidupan etnis minoritas di daerah perbatasan lebih terbantu. Lang Thi He, dari Kecamatan La Dee, Kabupaten Nam Giang, yang baru saja mendapat bantuan dana untuk membangun rumah, mengatakan:
“Dulu, keluarga saya sangat sulit, sekarang mendapat bantuan dari Pos Penjaga Perbatasan untuk membangun rumah, sehingga lebih stabil dan jauh lebih baik. Sekarang fokus pada pengembangan ekonomi. Tahun ini, saya sangat senang, dan mendapat beras dan makanan dari Pos Penjaga Perbatasan untuk merayakan Tet”.
Letnan Kolonel Zo Ram Thuc, Sekretaris Komite Partai, Komisaris Politik dari Pos Perbatasan Koridor Perbatasan Nam Giang, Provinsi Quang Nam, mengatakan bahwa selama beberapa tahun belakangan ini, para komandan dan prajurit penjaga perbatasan secara teratur mengunjungi dan memberikan hadiah kepada keluarga miskin dan para lansia yang hidup sendiri pada hari-hari besar dan Hari Raya Tet, sehingga berkontribusi dalam membangun citra prajurit penjaga perbatasan yang baik di hati masyarakat daerah perbatasan. Meski hanya pekerjaan kecil, namun telah mendapat apresiasi dari masyarakat setempat.
“Berangkat dari situasi kehidupan masyarakat yang sulit, Pos Penjaga Perbatasan melaksanakan jaring pengaman sosial dengan baik. Pada kesempatan Hari Raya Tet, kami mengunjungi keluarga yang mendapat kebijakan prioritas, para lansia yang hidup sebatang kara. Pada dasarnya, sumber bantuan ini dari para prajurit, menyatakan perasaan antara tentara dan rakyat dari prajurit penjaga perbatasan di daerah perbatasan”.
 Para prajurit penjaga perbatasan Provinsi Quang Nam membungkus kue Chung (Foto: VOV) |
Pada kesempatan Tahun Baru Imlek tahun ini, Tentara Penjaga Perbatasan Provinsi Quang Nam memberikan ribuan hadiah kepada warga miskin, keluarga yang mendapat kebijakan prioritas, dan siswa yang kurang beruntung di kabupaten-kabupaten pegunungan, dengan nilai total hampir 1 miliar VND. Pos-Pos Penjaga Perbatasan yang ditempatkan di garis perbatasan juga menyelenggarakan program "Musim Semi di Daerah Perbatasan – Hangatkan Hati Rakyat" dengan berbagai kegiatan seni dan budaya, kontes membungkus kue “Chung” dengan partisipasi warga, diikuti dengan pemeriksaan kesehatan dan pemberian obat-obatan gratis bagi warga miskin. Kolonel Hoang Van Man, Inspektur Politik, Markas Komando Penjaga Perbatasan Provinsi Quang Nam, mengatakan:
“Selain tugas mengelola dan menjaga keamanan perbatasan dengan mantap dan tegas, selama Tahun Baru Imlek kami selalu tertarik untuk berkoordinasi dengan daerah untuk membantu warga menikmati Tet yang lengkap dan hangat. Program "Musim Semi di Perbatasan – Hangatkan Hati Rakyat" dengan berlimpah hadiah untuk membantu warga miskin di perbatasan agar menikmati Tet dengan penuh kebahagiaan. Bagi para komandan dan prajurit Tentara Perbatasan yang juga sedang bertugas, merayakan Tet bersama masyarakat perbatasan merupakan suatu kebahagiaan.
Di daerah perbatasan yang terpencil, daerah pelosok dan jauh, di mana kehidupan warga etnis minoritas masih menghadapi banyak kesulitan, citra prajurit memakai tanda pangkat hijau menjadi semakin akrab dan disayang. Kegiatan mengurus Tet bagi keluarga miskin sehubungan dengan perayaan Hari Raya Tet menunjukkan kasih sayang dan tanggung jawab komandan dan prajurit penjaga perbatasan terhadap warga etnis-etnis minoritas di daerah perbatasan. Pasukan penjaga perbatasan telah bersinergi dengan pemerintahan dan instansi semua tingkat untuk mendukung, membantu, dan berbagi sehingga keluarga miskin dapat merayakan Tahun Baru Imlek yang hangat dan dengan penuh kebahagiaan.