(VOVworld) – Pada waktu masih sugeng, Presiden Ho Chi Minh selalu memberikan perhatian dan perasaan yang paling penuh kasih sayang kepada revolusi Vietnam Selatan dan rakyat Vietnam Selatan, karena, rakyat sesaudara dan para prajurit Vietnam Selatan adalah orang-orang yang harus mengalami banyak penderitaan, pengorbanan dan kehilangan dalam perjuangan merebut kemerdekaan dan kebebasan bangsa. Citra Presiden Ho Chi Minh selalu berada dalam perasaan setiap rakyat Vietnam Selatan, walaupun mereka telah atau belum pernah sekali-pun bertemu dengan Presiden Ho Chi Minh. Dalam acara Lagu-Lagu Vietnam pekan ini, penyiar … menyampaikan satu program musik dengan tema “Presiden Ho Chi Minh dengan Vietnam Selatan sesaudara”.
Pada tanggal 5 Juni 1911, Nguyen Tat Thanh (yang kemudian adalah Presiden Ho Chi Minh) meninggalkan daerah Nam Bo (Vietnam Selatan) yang tercinta bertolak dari dermaga Nha Rong (kota Sai Gon) untuk berangkat mencari jalan menyelamatkan Tanah Air di kapal Laksamana Latouche Treville. Dan 34 tahun kemudian, selaku Presiden Negara, Beliau telah mengirimkan surat pertama kepada rakyat Nam Bo untuk menyemangati dan mengimbau semangat perjuangan rakyat Vietnam Selatan. Mengambil ilham dari keberangkatan Presiden Ho Chi Minh dari dermaga Nha Rong untuk mencari cara menyelamatkan Tanah Air, komponis Tran Hoan pada tahun 1990 telah berhasil menciptakan lagu yang berjudul “Mengunjungi dermaga Nha Rong”. Berikut ini, marilah para pendengar mendengarkan lagu ini.
Presiden Ho Chi Minh mengimbau : “Demi Vietnam Selatan sesaudara, setiap orang bekerja berlipat dua”, memusatkan tenaga manusia dan dana untuk membantu pertempuran yang dilakukan oleh tentara dan rakyat Vietnam Selatan. Pada musim semi 1969, walaupun kesehatannya sudah lemah, Presiden Ho Chi Minh tetap menyediakan waktu untuk menerima delegasi Front Nasional Pembebasan Vietnam Selatan. Pada tanggal 2 September 1969 Beliau wafat. Sepekan setelah Presiden Ho Chi Minh wafat, lagu yang berjudul “Vietnam Selatan mengenangkan jasa Beliau” telah selesai dan adalah lagu yang pertama tentang Presiden Ho Chi Minh setelah Beliau wafat. Radio Suara Vietnam telah merekam dan menyiarkannya. Segera setelah itu, lagu ini telah menjadi lagu yang paling banyak dinyanyikan pada waktu itu.
Pada waktu Presiden Ho Chi Minh masih sugeng, rakyat Vietnam Selatan menginginkan pembebasan Tanah Air untuk menyambut kunjungan Beliau. Tetapi, impian itu tidak terpenuhi. Ketika Vietnam Selatan bebas, semua orang ingin mengunjungi Vietnam Utara untuk masuk ke mousolium berziarah kepada Beliau. Pada tahun 1976, penyair Vien Phuong tiba di kota Hanoi dan dapat datang berziarah kepada Beliau. Pada waktu itu, dia bagaikan orang somnambulis yaitu orang yang tidur sambil berjalan dan sajak tercetus:
Ananda datang dari Vietnam Selatan mengunjungi mousolium Paman Ho
Saya melihat rumpunan pohon bambu di tengah-tengah embun
Lirik sajak ini sederhana seperti manusia Presiden Ho Chi Minh. Penyair menciptakan sajak ini sebagai pengganti hasrat dan perasaan rakyat serta prajurit daerah Nam Bo untuk Presiden Ho Chi Minh. Kemudian. Sajak ini telah diaransir oleh komponis Hoang Hiep dan masuk ke dunia permusikan Vietnam sebagai satu imajinasi yang tipikal tentang rasa hormat dari setiap penduduk Vietnam terhadap Ayah Bangsa.
Para pendengar, sekian acara Lagu-Lagu Vietnam pekan ini. Sampai jumpa lagi dalam siaran kita berikutnya./.