Dari kota Ha Giang,wisatawan yang menempuhi jalan negara 4C sejauh kira-kira 43 Km  bisa sampai ke pusat Kabupaten Quan Ba. Terus menempuh jalan negara ini, melewati lintasan Cam Ty yang sulit ditempuh dan hutan rimba belantara, tanjakan-tanjakan yang berbelok-belok laksana selendang sutra, para wisatawan akan sampai ke daerah segi tiga dengan tiga tempat Yen Minh, Dong Van dan Meo Vac untuk menguak tabir Daerah Dataran Tinggi Karst Dong Van. Terletak di ketinggian rata-rata 1 400 sampai 1600 meter dari permukaan air laut seluas 2 530 Km2, Daerah Dataran Tinggi Karst Dong Van dengan area poros Meo Vac merupakan salah satu di antara daerah-daerah karst istimewa dari seluruh negeri, memuat selar-selar tipikal tentang sejarah perkembangan kulit bumi. Dong Van dengan area 80% jumlah karst diciptakan  dari syarat-syarat lingkungan dan tahap perkembangan yang sangat berbeda.

Gua Kho My

Sampai sekarang, para ilmuwan telah menetapkan bahwa di Kabupaten Dong Van, ada 139 pusaka geologi Daerah Dataran Tinggi Karst Dong Van pada khususnya dan georgrafi daerah Barat Laut Vietnam pada umumnya. Keanekaragaman geografi bersama dengan perubahan iklim selama jutaan tahun telah menciptakan “taman-taman batu”, “hutan batu” yang sangat kaya raya dan variatif  seperti taman batu  Khau Vai, di Kabupaten Meo Vac dengan puncak batu berbentuk bunga, kuncup bunga dan ranting bunga dengan seribu satu bentuk, taman batu Lung Pu di Kabupaten Meo Vac dengan gumpalan-gumpalan batu yang bulat dan halus mengkilap teratur secara bertumpuk-tumpuk yang tampak kawanan anjing laut yang terdiri dari ribuan ekor yang berisitirahatan di pantai. Bersama dengan taman-taman baru, barisan gunung-gemunung yang puncak-nya puncak tajam dan tanjakan yang susul-menyusul telah menciptakan Daerah DataranTinggi Karst Dong Van dengan keindahan yang megah. Ho Tien Trung, seorang peneliti geografi memberitahukan: “Menurut survei yang baru-baru ini diumumkan oleh Institut Sains Georgrafi yang berkoordinasi dengan para pakar peneliti gua Belgia, di daerah ini juga ada banyak tempat penelitian yang sangat penting, di antaranya ada sistim gua. Dengan penemuan gua yang pnnjang-nya ribuan meter, hal ini sangat punya makna dalam melakukan penelitian ilmu pengetahuan dan mengembangkan pariwisata”.

Lintasan Ma Py Leng

Di Daerah Dataran Tinggi Karst Dong Van, Kabupaten  Meo Vac merupakan tempat yang paling lihar. Dari zaman dulu sampai tahun 1965, jalan yang menuju ke Kabupaten Meo Vac hanyalah satu jalan setapak bagi kuda beban dan pejalan kaki. Sekarang, ruas lintasan Ma Pi Leng telah dibentuk menjadi jalan berbelok-belok dengan tikungan seperti siku tangan manusia yang mengelilingi lereng gunung, di satu sisi ialah tebing batu yang berdiri tegak dan satu sisi lain ialah jurang di daerah sungai Nho Que yang kecil seperti benang di bawah merupakan bukti kepandaian otak manusia telah menciptakan jalan yang sulit ditempuh, paling indah dan megah di Viet Nam. Kelihatan dari jauh ialah berbagai air terjun,  sawah terasering dan dukuh-dukuh yang mungih dengan rumah-rumah panggung dari warga etnis-etnis yang bersembunyi setelah tembok-tembok batu, taman-taman pohon persik dan bunga plum yang bermekar putih di hutan setiap musim semmi tiba. Semuanya menciptakan keindahan yang eksotis dan mempesona. Puncak lintasan Ma Pi Leng menjadi destinasi yang tidak bisa kurang terhadap para wisatawan yang setiap kali berhenti memandangi Daerah DataranTinggi Karst Dong Van. Saudara Tran Thanh Hoang, pemandu wisata  di Provinsi  Ha Giang memberitahukan: “Ma Pi Leng adalah salah satu di antara empat lintasan di daerah Tay Bac (daerah Barat Laut, Viet Nam Utara). Lintasan Ma Pi Leng, meskipun tidak panjang terbanding dengan lintasan-lintasan lain, tetapi  merupakan lintasan  yang paling sulit ditempuh. Ma Pi Leng menurut bahasa lokal  artinya  dorsum hidung kuda-satu lintasan yang sangat  lurus dan  tinggi. Jalan di lintasan ini dibuat secara manual dengan  tenaga  banyak  orang. Presiden Ho Chi Minh  telah memberi nama kepada jalan ini sebagai Jalan Hanh Phu (artinya Jalan Bahagia) yaitu memberikan kebahagiaan kepada warga etnis-etnis di sini”.

 Sejak  UNESCO memberikan gelar: “Geopark Global”  kepada  Daerah Dataran Tinggi Karst Dong Van pada bulan Oktober 2013, mengembangkan wisata dan budaya ditetapkan sebagai arahan baru di Kabupaten Meo Vac. Infrastruktur telah mendapat  perhatian dari pemerintahan provinsi Ha Giang, terutama sistim jalan-jalan telah diinvestasikan, oleh karena itu pertukaran hubungan dagang menjadi lebih jauh kondusif. Banyak pesta dan pasar di daerah pegunungan tinggi  seperti pasar asmara Khau Vai, Pesta Bunga Gandum Kuda, Pesta Gau Tao (artinya Pesta turun ke sawah) dari warga etnis Mong, Pesta Cau Mua (artinya Pesta Memohon Hujan) dari warga etnis Giay, Pesta Cap Sac (artinya upacara pengakuan naik dewasa untuk seorang lelaki) dari warga etnis Dao dan lain-lain…telah dilestarikan dan direvitalisasi. Beberapa adat dan kebiasaan yang kental dengan jati diri dari warga etnis-etnis, pemandangan alam  yang megah, produk wisata dan budaya yang beraneka-ragam dan khas bersama dengan masakan-masakan tradisional dan produk khas daerah telah dan sedang menciptakan satu panorama yang berwarna-warni kepada kabupaten-kabupaten Dong Van dan Meo Vac, menyerap kedatangan para wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara yang makin banyak  ke bumi di ujung Utara  dari Tanah Air.