Dermaga Binh Dong merupakan satu dermaga kapal kuno di Sai Gon (sekarang adalah Kota Ho Chi Minh). Dermaga Binh Dong terletak di samping tepi kanal Tau Hu, Distrik 8, Kota Ho Chi Minh, Vietnam Selatan.

Dermawa Binh Dong dibentuk sejak abad XIX dalam proses perkembangan perkotaan Gia Dinh – Sai Gon. Bersama dengan dermaga-dermaga yang lain di Sai Gon dulu seperti Dermaga Ben Thanh, Dermaga Nghe, Dermaga Ham Tu, Dermaga Chuong Duong, Dermaga Bach Dang dan sebagainya, Dermaga Binh Dong merupakan pintu gerbang perhubungan dan perdagangan yang penting di bumi Sai Gon dan daerah sekitarnya, khususnya di daerah Nam Bo Barat. Dalam sejarah, Dermaga Binh Dong pernah merupakan pusat perdagangan yang paling ramai di Sai Gon – Cho Lon.

Sebelumnya, sejak abad XVIII, di sana pernah ada satu komunitas orang Tionghoa yang berasal dari Cu Lao Pho (Bien Hoa, Dong Nai) ke dua tepi kanal Tau Hu untuk melakukan usaha dan bisnis. Tempat ini telah menjadi ramai dan merupakan prasyarat untuk membentuk Dermaga Binh Dong. Sekarang di tempat ini masih ada jajaran rumah kuno milik orang Tionghoa yang dibangun pada awal abad XX, Arsitektur ini merupakan faktor penting yang menciptakan pemandangan Dermaga Binh Dong.

Jajaran rumah  dengan panjang-nya kira-kira 100Meter, dibangun dengan dua lantai dan  atap genting untuk tinggal dan bisnis. Sekarang arsitektur itu telah mengalami perubahan, tapi struktur umumnya  masih kelihatan jelas.

Mayoritasnya masih digunakan untuk perdagangan dan bisnis.

Meskipun mengalami perubahan-perubahan  menurut perjalanan waktu dan jalan air tidak menjadi hal yang  pokok, dermaga kapal tidak ramai seperti dulu, bahkan sepi, tapi sana masih merupakan persinggahan dan tempat berlabuh untuk  banyak kapal dagang dari daerah-daerah jauh ke Sai Gon – Kota Ho Chi Minh.

Mayoritasnya kapal-kapal tersebut berasal dari provinsi-provinsi di daerah Nam Bo Barat seperti Long An, Tien Giang, Ben Tre, Vinh Long, Soc Trang, An Giang dan sebagainya. Barang-barang, hampir semuanya adalah bermacam jenis buah-buahan, bunga, hasil pertanian dan sebagainya.

Barang-barang dibawa ke tepi dan dijual di tempat. Di sana terbentuk satu pasar.

Mayoritasnya bermacam jenis buah-buahan dari daerah Nam Bo Barat, semuanya juga berada di Dermaga Binh Dong seperti pisang, nangga, kelapa, mangga, papaya, rambutan dan sebagainya.

Setiap kapal juga merupakan satu rumah  bersama bagi para pedagang.

Citra kapal-kapal dan pasar di Dermaga Binh Dong merupakan citra yang beken, indah secara lugas, mengenangkan memori-memori dulu dalam ruang satu kota yang ramai dan modern.

Jalan di depan jajaran rumah kuno selalu ramai dengan banyak orang dan kendaraan. Pasar Dermawa Binh Dong terletak di  sepanjang tepi sungai.

Bapak Du di Kecamatan Vung Liem, Provinsi Vinh Long berbagi bahwa dia telah melakukan usaha dagang  selama waktu 20 tahun di Dermaga Binh Dong. Kira-kira setengah bulan, kapalnya masih berlabuh di sini selama 5-10 hari.

Saudara Bui Van Tham di Kabupaten Vung Liem, Provinsi Vinh Long memberitahukan bahwa jadwal perjalanan air dari kebun ke Dermaga Binh Dong memakan waktu 12 jam. Dia biasanya menjual buah-buahan.

Dermaga Binh Dong tidak hanya merupakan tempat yang mempertahankan sejarah perkembangan Sai Gon – Kota Ho Chi Minh, melainkan juga merupakan ruang pusaka budaya-arsitektur perkotaan. Sekarang, pemerintahan kota telah mengeluarkan proyek dan solusi untuk mengkonservasikan ruang perkotaan yang khas ini.

Dermaga Binh Dong pada malam hari menjadi indah tapi  sunyi-senyap dengan bayangan rumah-rumah kuno di permukaan air.

Hari Raya Tet merupakan saat  yang paling indah dari Dermaga Binh Dong dengan panorama yang penuh dengan kapal dan warna-warni bermacam jenis bunga dari daerah Nam Bo Barat. Pada saat itu,  Dermaga Binh Dong juga merupakan tempat wisata yang menyerap kedatangan banyak wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara untuk menghayati dan memotret citra-citra yang indah di sana.