 Pasukan Keamanan Provinsi Yen Bai ikut serta dalam Pesta Penghijauan (Foto: cand.com) |
Selama beberapa tahun ini, area hutan di Provinsi Yen Bai terus meningkat, hingga kini, area hutan dan lahan kehutanan mencapai lebih dari 461.000 hektar, taraf peliputan hutan mencapai 63%, tergolong paling tinggi di seluruh Viet Nam. Selain upaya keras yang dijalankan oleh semua daerah, pekerjaan pengembangan hutan di Provinsi Yen Bai juga diikutsertai secara aktif oleh rakyat dalam usaha penghutanan. Pohon kayu manis merupakan pohon yang dipilih oleh banyak daerah di Provinsi Yen Bai sebagai pohon utama yang ditanam. Hanya Kabupaten Van Yen setiap tahun telah menanam lebih dari 2.000 hekter pohon kayu manis, menduduki kira-kira 80% area baru. Seperti halnya dengan tahun-tahun sebelumnya, pada tahun ini, Kabupaten Van Chan berencana melakukan penghutanan di atas area yang luasnya 3.800 hektar, pada pokoknya di kecamatan-kecamatan di daerah peluaran. Ini juga merupakan salah satu di antara daerah-daerah yang melakukan penghutanan paling banyak di Provinsi Yen Bai. Bapak Mai Mong Tuan, Ketua Komite Rakyat Kabupaten Van Chan memberitahukan: “Untuk meningkatkan hasil-guna dari gerakan penghutanan, sejak awal tahun, kami telah membuat rencana yang terinci dan kongkrit untuk semua kecamatan dan kotamadya, menugasi badan-badan yang bersangkutan langsung untuk memberikan bimbingan kepada basis. Kami menggelarkannya pada dua masa tanam utama yaitu masa tanam musim semi dan masa tanam musim gugur. Kami berfokus memperhebat penanaman pohon kayu manis. Saban tahun, kami menanam lebih dari 1.000 hektar pohon kayu manis dan pada tahun ini, kami berusaha mencapai dari 1.000-1.200 hektar”.
Rata-rata setiap tahun, seluruh Provinsi Yen Bai melakukan penghutanan baru di area 1.500 hektar berbagai macam, membawa taraf peliputan hutan mencapai 63%. Khususnya pada tahun 2019 ini, provinsi tersebut akan melakukan penghutanan baru di area yang luasnya 1.600 hektar, pada pokoknya ialah pohon kayu manis dan beberapa pohon hutan yang lain.
Untuk menyelesaikan rencana penghutanan, semua daerah telah aktif menetapkan tempat penanaman pohon, memilih jenis pohon yang sesuai dengan syarat ekologi menurut arah menganekaragamkan dan memprioritaskan penanaman jenis pohon besar yang punya nilai ekonomi tinggi. Semua perusahaan dan unit kehutanan telah mempersiapkan ratusan ribu pohon bibit untuk memenuhi kebutuhan rakyat di daerah. Bapak Nguyen Thai Binh, Kepala Cabang Polisi Kehutanan Provinsi Yen Bai memberitahukan: “Kami membimbing instansi polisi kehutanan dari berbagai kabupaten dan kota supaya memeriksa, membersihkan hutan untuk segera melakukan penghutanan. Tugas kedua ialah memeriksa basis-basis produksi pohon bibit, memeriksa asal-usul pohon bibit untuk menjamin kualitas sesuai dengan tuntutan teknis. Ketiga, berkoordinasi dengan pemerintahan semua daerah dan para pemilik hutan di provinsi untuk memeriksa dana lahan dan membangun metode, rencana, menggelarkan penghutanan. Keempat, meneruskan pekerjaan sosialisasi dan memberikan bimbingan kepada peserta penghutanan untuk menjamin menyelesaikan rencana”.
Pada tahun ini, Provinsi Yen Bai berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Viet Nam mengadakan Pesta Penghijauan “Untuk selama-lamanya mengenangkan Paman Ho” dengan skala tingkat nasional dari tanggal 10 Februari 2019. Sudah sejak acara pemberangkatan pasukan, seluruh Provinsi Yen Bai berusaha melakukan penghutanan di lahan yang luasnya 20 hektar hutan terpusat dan pada bulan Pesta Penghijauan, seluruh provinsi ini berusaha melakukan penghutanan di lahan yang luasnya 3.500 hektar hutan. “Pesta Penghijauan untuk selama-lamanya mengenangkan Paman Ho” merupakan salah satu di antara aktivitas-aktivitas tahunan yang bermakna dengan diikutsertanya secara aktif dari Provinsi Yen Bai ketika Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek (Hari Raya Tet) dan musim semi tiba. Tindakan ini tidak hanya turut memperbaiki lingkungan hidup, membuat pemandangan alam di provinsi ini semakin menjadi hijau, bersih dan indah, tetapi juga turut melestarikan lingkungan ekologi dan menciptakan suasana kompetisi yang bergelora pada hari-hari awal musim semi baru.