Doktor Rajaram Panda  (Foto: Tien Hien/VNA)

Demikian penilaian Doktor Rajaram Panda, Peneliti Senior di Museum dan Perpustakaan Peringatan Nehru dari Kementerian Kebudayaan India dalam keterangannya kepada watawan Viet Nam di New Delhi sehubungan dengan kunjungan resmi Ketua Majelis Nasional (MN) Viet Nam di India dari 15-19 Desember.

Menurut Doktor Rajaram Panda, kunjungan-kunjungan terus-menerus dari para pemimpin politik dua negara telah turut menjaga motivasi tersebut. Kunjungan resmi Ketua MN Viet Nam, Vuong Dinh Hue di India menyampaikan satu pesan kuat bahwa India dan Viet Nam memiliki pandangan yang sama atas banyak masalah regional, dua pihak telah dan sedang bekerja sama erat satu sama lain pada latar belakang situasi kawasan dan dunia mengalami banyak gejolak.

Tentang peran Viet Nam dalam kebijakan “Pivot to South” dari India, Doktor Rajaram Panda menegaskan Viet Nam adalah sandaran dalam ASEAN agar India melaksanakan kebijakannya tersebut. Kalau tidak ada kerja sama aktif dari Viet Nam, India akan merasa terbatas dalam menggelar banyak proyek dalam kerangka kebijakan ini.

Terkait Laut Timur, doktor Rajaram Panda menekankan bahwa Laut Timur benar-benar merupakan perhatian tidak hanya bagi India dan Viet Nam saja, tetapi banyak negara lain di kawasan, karena aktivitas-aktivitas memperluas kehadiran maritim dan militerisasi dari Tiongkok di pulau-pulau di perairan ini.