Semua prestasi dalam membela dan merawat kesehatan kaum wanita dan anak-anak yang telah dicapai Vietnam menerima penilaian tinggi dari para legislator internasional

Chia sẻ
(VOVworld) – Pada Selasa (31 Maret), pada perbahasan “Hak fundamental tentang pendekatan kesehatan: peranan Parlemen dalam menangani tantangan-tantangan penting guna menjamin kesehatan kaum wanita dan anak-anak”, para legislator menekankan tantangan-tantangan dan mengeluarkan berbagai contoh kongkrit dari praktek global tentang masalah pemasokan jasa kesehatan guna menjamin kesehatan wanita dan anak-anak.
(VOVworld) – Pada Selasa (31 Maret), pada perbahasan “Hak fundamental tentang pendekatan kesehatan: peranan Parlemen dalam menangani tantangan-tantangan penting guna menjamin kesehatan kaum wanita dan anak-anak”, para legislator menekankan tantangan-tantangan dan mengeluarkan berbagai contoh kongkrit dari praktek global tentang masalah pemasokan jasa kesehatan guna menjamin kesehatan wanita dan anak-anak, memberikan rekomendasi untuk membela kesehatan kaum wanita dan anak-anak tahapan pasca tahun 2015.

Semua prestasi dalam membela dan merawat kesehatan kaum wanita dan anak-anak yang telah dicapai Vietnam menerima penilaian tinggi dari para legislator internasional - ảnh 1
Panorama perbahasan tentang kesehatan kaum wanita dan anak-anak
(Foto: vov.vn)

Pada forum tersebut, delegasi Vietnam memperkenalkan prestasi-prestasi dalam melaksanakan target-target milenium dari Perserikatan Bangsa-Bangsa dalam merawat kesehatan kaum wanita dan anak-anak; mengeluarkan rekomendasi-rekomendasi dalam menyusun undang-undang, mengawasi dan mengadakan jaringan perawatan kesehatan kaum wanita dan anak-anak di masing-masing kawasan dan di dunia.

Tentang upaya Vietnam dalam merawat kesehatan para ibu dan anak-anak, Truong Thi Mai, Ketua Komisi urusan Masalah-Masalah Sosial MN Vietnam memberitahukan: “Ketika menilai target milenium tentang bidang ini, Vietnam telah selesai dan di kawasan, Vietnam juga merupakan salah satu negara pelopor yang bersangkutan dengan Target Milenium tentang perawatan kesehatan para ibu dan anak-anak. Akan tetapi, untuk mencapai target ini secara berkesinambungan pasca tahun 2015, Vietnam perlu berupaya lebih lanjut lagi, khususnya untuk kaum wanita dan anak-anak di daerah pedalaman, daerah pelosok, daerah pedesaan dan daerah pemukiman orang etnis minoritas. Melalui ini, kita bisa mendengarkan pengalaman-pengalaman dari negara-negara lain agar kita bisa mengganti langkah atau cara  investasi yang lebih berhasil-guna”.

Ibu Hon.Rosaline J.Smith, legislator Parlemen Seirra Leone menilai tinggi terhadap semua prestasi yang telah dicapai Vietnam dalam merawat kesehatan kaum wanita dan anak-anak, termanifestasikan melalui peranan wanita dalam masyarakat yang dijunjung tinggi dan hal ini tidak semua negara bisa melakukan secara berhasil-guna. Dia memberitahukan: “Vietnam melakukan secara baik pekerjaan kesetaraan. Saya lihat bahwa banyak wanita Vietnam sedang memegang jabatan tinggi di MN, seperti Wakil Ketua MN dan beliau juga dipilih sebagai Ketua legislator wanita IPU. Saya fikir bahwa Vietnam sedang di arah yang tepat dan cepat menyelesaikan semua target perkembangan milenium”

Sama pandangannya, ibu Ellen Prins, legislator Afrika selatan menyatakan bahwa IPU-132 yang diadakan di Vietnam, negara yang dinilai oleh PBB sebagai negara pelopor dalam pelaksanaan target perkembangan milenium, diantaranya ada prestasi tentang perawatan kesehatan wanita, anak-anak, merupakan kesempatan bagi negara yang lain tambah pengalaman. Dia mengatakan:“Di Afrika Selatan, kami mengajukan banyak kebijakan untuk merawat kesehatan wanita, anak-anak, khususnya penyakit HIV/AIDS. Kami juga memperhatikan penangulangan peluaran HIV dengan banyak langkah kongrit. Akan tetapi, ketika datang ke sini melalui berbagai forum dan konferensi ini, kami fikir bahwa Afrika selatan bisa bekajar banyak pengalaman dari kamajuan dan prestasi Vietnam.”

Juga pada hari yang sama, Komite Tetap tentang Perdamaian dan Keamanan Internasional, Komite Tetap tentang Perembangan yang berkesinambungan, Keuangan dan Perdagangan direncanakan akan mengesahkan resolusi tentang perang cyber dan pengelolaan sumber air sebelum disampaikan kepada Sidang pleno Majelis Umum IPU yang berlangsung pada Rabu (1 April)./.

Komentar