Sesuai komitmen, dari 1 juta botol yang dipasok India ke Vietnam dalam waktu 30 hari, di antaranya 500.000 botol yang dibayar oleh perusahaan besar di Vietnam untuk disumbangkan ke Kementerian Kesehatan. Wakil Menteri Kesehatan Nguyen Truong Son mengatakan bahwa obat Remdesivir di atas akan didistribusikan ke Kota Ho Chi Minh dan provinsi-provinsi yang sedang menghadapi pandemi Covid-19, termasuk Hanoi. Pada 6 Agustus Kementerian Kesehatan mengadakan pertemuan dewan profesional untuk menambahkan Remdesivir ke dalam daftar pengobatan COVID-19.

Remdesivir adalah antivirus intravena atau infus yang telah disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) AS pada akhir Oktober 2020 untuk pengobatan pasien COVID-19 sedang dan berat yang membutuhkan dukungan oksigen. Saat ini, lebih dari 50 negara termasuk Uni Eropa, AS, Australia, dan Singapura menggunakan obat ini dalam pengobatan pasien covid-19.