Sekretaris Pers Presiden Rusia, Dmitri Peskov (Foto: AFP) |
Presiden Ukraina, Volodymur Zelensky mengatakan perlu membahas “Krimea milik siapa dan siapa yang tidak tinggal di Donbass”. Untuk memberikan tanggapan, Sekretaris Pers Presiden Rusia, Dmitri Peskov menyatakan bahwa Rusia belum bersedia mengeluarkan jawaban tentang undangan Presiden Ukraina untuk melakukan pembicaraan untuk memecahkan situasi di Donbass dengan partisipasi AS, Inggris, Jerman dan Perancis, tetapi akan meneliti usulan ini. Menurut dia, ini merupakan bentuk yang sama sekali baru. Oleh karena itu, perlu mengerti bahwa apakah ada prospek pada pertemuan seperti itu atau tidak, hal apa direkomendasikan kepada bentuk baru ini.
Sebelumnya, Moskow telah berulang kali menyatakan bersedia melakukan perundingan dengan Kiev kalau Presiden Volodymur Zelensky melaksanakan janji-nya sebelum pemilihan dan mulai berbincang dengan rakyat di Donbass.