PM Pham Minh Chinh Adakan Pembicaraan Telepon dengan PM Tiongkok, Li Keqiang: Dorong Hubungan Komprehensif

Chia sẻ

(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Pham Minh Chinh, pada 13 Januari pagi, mengadakan pembicaraan telepon dengan PM Tiongkok, Li Keqiang, sehubungan dengan peringatan 72 tahun hari penggalangan hubungan diplomatik Vietnam-Tiongkok (18 Januari 1950-18 Januari 2022).

PM Pham Minh Chinh Adakan Pembicaraan Telepon dengan PM Tiongkok, Li Keqiang: Dorong Hubungan Komprehensif - ảnh 1PM Pham Minh Chinh (Foto: VOV)

Pada pembicaraan telepon ini, kedua PM sepakat bahwa pada 2021, hubungan Vietnam-Tiongkok terus berkembang dan mencapai banyak prestasi yang positif. Meski terdampak wabah, nilai perdagangan bilateral mencapai rekor baru, diprakirakan mencapai lebih dari 160 miliar USD. Kedua pihak aktif berkoordinasi mengatasi kemacetan hasil pertanian di kawasan koridor perbatasan. Kerja sama pencegahan dan penanggulangan wabah menjadi titik cerah dalam hubungan dua negara, terutama kerja sama tentang vaksin Covid-19.

Tentang masalah kemacetan barang di koridor perbatasan, PM Pham Minh Chinh menekankan, kedua pihak perlu berkoordinasi erat dan menerapkan langkah-langkah secara efektif dan gigih untuk memecahkan masalah ini, menjamin hubungan perdagangan menjadi lancar.

Terkait masalah perbatasan dan wilayah, PM Pham Minh Chinh meminta kedua pihak supaya terus dengan aktif melaksanakan 3 dokumen hokum tentang perbatasan darat, secara segera menangani dengan layak masalah-masalah yang muncul dalam manajemen perbatasan; terus mengembangkan mekanisme-mekanisme perundingan secara baik untuk mempertahankan perdamaian, stabilitas di Laut Timur, menghormati kepentingan layak dan sah satu sama lain yang sesuai dengan hukum internasional, menangani masalah di laut berdasarkan semangat kesadaran bersama tingkat tinggi dan supremasi hukum, di antaranya UNCLOS 1982; dengan aktif mendorong perundingan dan segera mencapai COC yang substantif, efektif, dan sesuai dengan hukum internasional.

Di sisi lain, PM Li Keqiang menekankan bahwa ia mementingkan dan memperhatikan rekomendasi Vietnam tentang kerja sama ekonomi, perdagangan, dan investasi, menganggap ini sebagai bidang penting dalam kerja sama antara kedua pihak. Ia menyatakan keinginannya untuk mempromosikan mekanisme perundingan masalah di laut antara kedua negara untuk segera mencapai kemajuan substantif, siap bersama dengan Vietnam dan negara-negara ASEAN terus berupaya untuk segera mencapai COC.

Komentar