PM Kamboja Berbahas dengan Pemimpin ASEAN tentang Masalah-Masalah Regional

Chia sẻ
(VOVWORLD) - Pada 17 Oktober, di Ibu Kota Phnom Penh, Perdana Menteri (PM) Kamboja, Samdech Techo Hun Sen bertemu dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN), Lim Jock Hoi dan membahas masalah-masalah regional, di antaranya berfokus pada Perjanjian Kemitraan Ekonomi  Komprehensif Regional (RCEP) dan situasi politik di Myanmar.
PM Kamboja Berbahas dengan Pemimpin ASEAN tentang Masalah-Masalah Regional - ảnh 1PM Kamboja, Samdech Techo Hun Sen (Foto: VNA)

Dua pemimpin membahas cara mendorong ekonomi, perdagangan, investasi, dan pariwisata dalam periode pasca pandemi Covid-19 setelah RCEP ditandatangani oleh 15 negara Asia-Pasifik yang berlaku dari 1/1/2022. Sekjen Lim Jock Hoi berkomitmen akan bekerja sama secara erat dengan Kamboja – Ketua ASEAN 2022 dan negara-negara anggota lainnya untuk melaksanakan RCEP secara efektif agar mempromosikan perkembangan di ASEAN. Ia juga berkomitmen bekerja sama secara erat dengan para mitra dialog ASEAN, terutama Tiongkok, Jepang, dan Republik Korea.

Terkait masalah Myanmar, PM Hun Sen mengumumkan kunjungannya di Myanmar belakangan ini. Kunjungan tersebut bertujuan mendorong gencatan senjata, bantuan kemanusiaan kepada warga Myanmar yang menjumpai kesulitan dan membuka jalan bagi Utusan Khusus Ketua ASEAN urusan Myanmar untuk mendekati semua pihak terkait.

Komentar