 Ketua MN Vuong Dinh Hue, atas nama para pemimpin partai dan negara, menyampaikan Keputusan tentang pengakuan dua benda nasional kepada Provinsi Ha Nam. (Foto: VOV) |
Ketika berbicara pada peristiwa tersebut, Wakil Sekretaris Komite Partai Komunis Provinsi, Ketua Komite Rakyat Provinsi, Kepala delegasi MN Provinsi Ha Nam, Truong Quoc Huy, menekankan:
“Datang ke Pekan Budaya dan Wisata Provinsi Ha Nam tahun 2023, para utusan dan pengunjung akan menyaksikan 12 kegiatan budaya, olahraga, dan wisata yang unik. Penyelenggaraan acara-acara yang berskala besar dan berkualitas dalam rangka Pekan Budaya dan Wisata Provinsi Ha Nam tahun ini tidak hanya memperkuat promosi dan menyerap kedatangan wisatawan, tetapi juga menciptakan peluang bagi investor untuk datang mencaritahu, memanfaatkan investasi dan pengembangan pariwisata di Provinsi Ha Nam. Hasil kerja sama ekonomi dan budaya antara Provinsi Ha Nam dan daerah-daerah di Jepang telah turut memperdalam hubungan kerja sama persahabatan antara Vietnam dan Jepang.”
Pada kesempatan ini, Ketua MN Vuong Dinh Hue, atas nama para pemimpin partai dan negara, menyampaikan Keputusan tentang pengakuan dua benda nasional kepada Provinsi Ha Nam. Yaitu batu prasasti di pagoda Giau (Kota Phu Ly) yang dibangun pada tahun 1366 pada masa Raja Tran Du Tong. Ini adalah satu-satunya prasasti kuno yang berasal dari Dinasti Tran di Provinsi Ha Nam, menunjukkan seni dekoratif yang unik dan banyak nilai dokumenter untuk penelitian sejarah, kesenian, agama, kepercayaan, dan sebagainya dari Dinasti Tran. Pusaka nasional kedua adalah Nekara Tien Noi 1 (dalam koleksi 16 buah nekara Museum Provinsi Ha Nam) dari kebudayaan Dong Son dengan skala waktu yang diperkirakan sekitar abad ke-4 - ke-3 SM.