Majelis Umum IAEA Angkatan ke-65: Vietnam Dipilih Jadi Anggota Dewan Gubernur Masa Bakti 2021-2023

Chia sẻ

(VOVWORLD) - Majelis Umum Badan Energi Atom Internasional (IAEA) angkatan ke-65 diadakan secara daring dan luring dari 20 hingga 24 September 2021 di Wina, Ibukota Austria. Hadir pada Majelis Umum ini ada wakil 172 negara anggota IAEA, beserta organisasi-organisasi seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa, Organisasi Maritim Internasional, Organisasi Traktat Pelarangan Uji Nuklir Menyeluruh.

Majelis Umum IAEA Angkatan ke-65: Vietnam Dipilih Jadi Anggota Dewan Gubernur Masa Bakti 2021-2023 - ảnh 1Acara penutupan Majelis Umum IAEA Angkatan ke-65 (Foto: VOV)

Delegasi Vietnam yang menghadiri Majelis Umum ini dengan kedua bentuk daring dan luring meliputi wakil Kementerian Luar Negeri, Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, dan Perwakilan Vietnam di Wina, yang dikepalai Duta Besar (Dubes) Nguyen Trung Kien, Wakil Harian Vietnam di IAEA. Pada acara pembukaan, negara-negara IAEA sepakat memilih Dubes Nguyen Trung Kien menjadi Wakil Ketua Majelis Umum IAEA angkatan ke-65.

Negara-negara anggota IAEA juga sepakat memilih Vietnam menjadi anggota Dewan Gubernur masa bakti 2021-2023. Dengan peran ini, Vietnam akan beserta 34 negara anggota Dewan Gubernur membahas, mempelajari, dan memberikan usulan kepada Majelis Umum IAEA tentang program aktivitas dan masalah keuangan IAEA, mempelajari promosi negara-negara anggota baru IAEA, mengesahkan perjanjian-perjanjian tentang inspeksi antara IAEA dan negara-negara anggota serta ketentuan dan standar IAEA tentang keselamatan dan keamanan nuklir.

Berbicara mewakili Vietnam, Dubes Nguyen Trung Kien berterima kasih kepada IAEA yang membantu Vietnam dalam proses penerapan teknologi nuklir pada bidang-bidang yang berbeda, khususnya dalam proses menghadapi wabah Covid-19. Ia memberitahukan bahwa peralatan dan produk biologi yang dipasokkan IAEA telah membantu Vietnam melaksanakan secara efektif tes dan diagnosis secara akurat terhadap kasus-kasus infeksi.

Tenteng kerja sama teknis, Dubes menekankan bahwa dalam periode 2020-2021, Vietnam telah melaksanakan 6 proyek kerja sama tingkat nasional dan berpartisipasi pada 10 proyek kerja sama tingkat regional. Vietnam akan berkoordinasi dengan IAEA untuk menyiapkan Program Kerangka Kerja Sama Periode 2022-2027, di antaranya menetapkan bidang-bidang kerja sama prioritas antara dua pihak. Bersamaan itu, Vietnam akan berkoordinasi dengan Laos dan Kamboja untuk menggelar Kesepakatan kerja sama trilateral tentang penerapan teknologi nuklir, salah satu titik berat IAEA dalam program kerja sama teknis di kawasan Asia Tenggara.

Komentar