Didirikan sejak tahun 1946 dan dipilih menjadi penyedia minuman untuk melayani aktivitas di Pusat Pers Internasional sehubungan dengan Pertemuan Puncak ke-2 AS-RDRK, kopi telur Giang telah menerima kedatangan banyak pelanggan untuk menikmati kopi ini. Banyak delegasi wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara telah mengunjungi dan menikmati citra rasa kopi telur yang khas ini.

Warung Kopi Giang pada hari-hari ini selalu ramai. Menurut bapak Nguyen Van Dao (anak laki bapak Nguyen Van Giang) : setelah pertemuan puncak AS-RDRK, Kopi Giang mendapat perhatian banyak pelanggan, khususnya kelompok wartawan internasional. Setelah diberitakan oleh CNN, banyak pelanggan asing telah tiba di sana.”

Setiap hari, warung kopi ini menyambut kedatangan lebih dari 100 pelanggan, namun pada waktu sebelum, selama dan setelah berlangsung-nya Pertemuan Puncak AS-RDRK, tamunya menjadi lebih banyak, meningkat 4-5 kali lipat terbanding pada hari-hari biasa. Hal yang khusus dari kopi telur ialah dimasak dengan kecepatan , banyak orang berpikir bahwa kopi telur berbau amis, tapi sesudah menikmatinya, mereka merasa terkejut.

Dengan rasa manis yang sedangan, kopi telur dan kopi telur dengan cokelat menyerap kedatangan banyak pelanggan muda.

Ruang-nya tidak begitu besar, tapi warung ini selalu penuh padat dengan para pelanggan. Lahir pada zaman ketika Kota Ha Noi kekurangan susu untuk membuat kopi pada tahun-tahun 1946-an, Bapak Giang telah menggunakan kuning telur sebagai pengganti susu untuk menjamin rasa kesedapannya. Berada dalam kwartet “Nhan – Nhi –Di-Giang”, kopi Giang tetap merupakan salah satu di antara brand-brand yang paling lama di bumi Kota Ha Noi dan didirikan oleh Bapak Nguyen Van Giang – pernah menjadi peramu minuman di Hotel Metropol pada zaman penjajahan Kononialis Perancis.